Kebakaran di Dumai, ibu dan anak tewas berpelukan
Dua korban diduga tidak bisa menyelamatkan diri karena kesulitan keluar dari ruangan yang terbakar
Seorang ibu dan anaknya meninggal dunia dalam kebakaran bangunan di Kota Dumai, Provinsi Riau, Kamis (11/8). Kebakaran terjadi pada pukul 07.00 WIB.
Lokasi kebakaran tepatnya berada di Jalan Rambutan Kecamatan Dumai Kota. Korban tewas diketahui bernama Aisyah (35), seorang pegawai di Dinas Perhubungan Kota Dumai. Aisyah juga merupakan ibu kandung dari Amira (4), yang juga ditemukan tewas dalam kebakaran.
Keduanya diketemukan oleh petugas pemadam kebakaran dalam posisi saling berpelukan. Sementara itu, suami korban yang bernama Indra berhasil selamat dan hanya mengalami luka bakar.
"Kedua korban berada dalam kamar tengah berpelukan," kata seorang personel pemadam kebakaran Kota Dumai seperti dilansir dari Antara, Kamis (11/8).
Warga sekitar menyebutkan, percikan api pertama kali terlihat dari atap plafon rumah milik korban Aisyah yang meledak. Kemudian api dengan cepat berkobar dan membakar empat bangunan sekitar.
"Warga sudah berusaha membuka pintu warnet, tapi pintu tidak bisa dibuka karena terkunci," kata warga Imam.
Akibat peristiwa ini, empat bangunan terbakar, yaitu dua unit rumah milik korban Aisyah dan Bahar (38), warung harian milik Pita Simamora (60) dan satu warung internet.
Api bisa dipadamkan sekitar pukul 08.10 WIB, dan dua korban yang diduga tidak bisa menyelamatkan diri karena kesulitan keluar dari ruangan terbakar itu langsung dilarikan ke rumah sakit umum daerah Dumai untuk divisum.
Upaya pemadaman dilakukan petugas BPBD Dumai dengan mengerahkan empat unit armada damkar, dibantu mobil kebakaran milik perusahaan.
Kapolres Dumai AKBP Donald H Ginting mengatakan, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihaknya, dan peristiwa ini telah merenggut nyawa dua korban jiwa.
"Kita masih melakukan penyelidikan terkait kebakaran ini, untuk korban jiwa ada dua orang, yakni ibu dan anak," kata Kapolres Dumai.
Dia mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dan mencegah terjadinya kebakaran, seperti sambungan kabel listrik untuk menghindari hubungan arus pendek dan pemakaian kompor gas.
"Kondisi saat ini cuaca panas dan sering terjadi pemadaman listrik, karena itu warga diimbau menyediakan alat pemadam kebakaran sendiri di rumah untuk melakukan pencegahan dini kebakaran," ucapnya.
Selain itu, warga juga diminta agar menggunakan lampu penerangan darurat dan tidak memakai lilin atau lampu dengan bahan bakar minyak guna menghindari kebakaran tersebut.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Apa yang terbakar di Kebagusan? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kapan kesabaran diuji? Jadi, saat kita diuji dengan kesulitan, jangan marah atau putus asa. Ingatlah bahwa cobaan itu datang dari Allah dan Dia hanya memberikan ujian yang kita mampu melewati.
-
Apa yang dilakukan Dudung Abdurachman di Pekan Raya Jakarta? Eks Kepala Staff Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman kedapatan menghabiskan waktu luang bersama keluarga. Dia memilih untuk berkunjung ke Pekan Raya Jakarta (PRJ).
Baca juga:
30 Rumah di Depok terbakar, warga tak sempat selamatkan harta
Pernah disambangi Jokowi, Kampung Lio hangus dilalap si Jago Merah
Toko makanan hewan di Bandung terbakar, jl Ahmad Yani ditutup
Ratusan korban kebakaran Kampung Lio tinggal di tenda darurat
11 Bayi tewas dalam kebakaran rumah sakit di Irak
Tiga rumah di Medan ludes diamuk si jago merah