Kebakaran Rumah di Paluta Sumut, 4 Orang Kakak Adik Meninggal Dunia
Darwin Ritonga pemilik rumah sekaligus ayah dari empat korban itu tak berada di kediamannya saat kebakaran terjadi. Begitu juga dengan sang istri yang sedang pergi bekerja memijat.
Satu unit rumah semi permanen di Desa Rondaman Dolok, Kecamatan Portibi, Kabupaten Padanglawas Utara (Paluta), Sumatera Utara (Sumut), dilaporkan terbakar pada Minggu (20/2) sekitar pukul 22.30 WIB. Kebakaran itu menyebabkan empat orang yang berada di dalam rumah tersebut meninggal dunia.
Kapolsek Padang Bolak, AKP Zulfikar, mengatakan empat korban yang merupakan kakak beradik itu adalah Aisah Ritonga (15), Dian Ritonga (13), Ayu Ritonga (8), dan Madan Ritonga (4). Sedangkan, Darwin Ritonga pemilik rumah sekaligus ayah dari empat korban itu tak berada di kediamannya saat kebakaran terjadi.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Apa yang terbakar di Kebagusan? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Apa yang menjadi salah satu solusi untuk kemacetan di Jakarta? Wacana Pembagian Jam Kerja Salah satu ide yang diusulkan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono adalah pembagian jam masuk kerja para pekerja di Jakarta. Menurutnya, cara itu bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Kapan kebakaran di Kebagusan terjadi? Kejadian ini diduga terjadi pada Sabtu (30/3) sekira pukul 00.45 WIB.
"Dia sedang berada di warung yang jaraknya hanya dua rumah dari lokasi kejadian. Sementara ibu para korban atau istri Darwin sedang bekerja mengusuk (pijat). Pada saat kejadian empat korban sedang tertidur pulas di dalam satu kamar," kata Zulfikar, Senin (21/2).
Pada saat kebakaran terjadi masyarakat mencoba memadamkan api yang melahap rumah Darwin. Namun, api terlanjur telah membara.
"Kami menerima kabar kebakaran itu pukul 22.40 WIB. Saat itu sudah ada tiga unit mobil pemadam kebakaran dan warga telah berusaha memadamkan api. Pada Senin dini hari api baru bisa dipadamkan," jelas Zulfikar.
Dugaan sementara kebakaran itu diakibatkan terjadinya hubungan arus pendek listrik yang berasal dari dapur rumah Darwin.
Baca juga:
Korban Meninggal Kebakaran Pesantren di Karawang Bertambah Jadi 8 Orang
Pondok Pesantren Kebakaran, 3 Santri Meninggal Belasan Luka-Luka
Kebakaran Ponpes di Karawang, Pemadaman Masih Berlangsung dan Korban Sedang Didata
Penampakan Api yang Menghanguskan 500 Ribu Hektar Hutan Argentina
Minggu Pagi, 109 Kios Pasar Gembong Balaraja Dilalap Si Jago Merah