Kejar pencuri, warga Padang Sidempuan tewas terkena serangan jantung
Aksi pencurian di salah satu rumah warga di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Wek V, Padang Sidempuan Selatan, Padang Sidempuan, Sumut, Rabu (4/10), berbuntut duka. Korban yang memergoki aksi kejahatan itu, meninggal saat mengejar pelaku.
Aksi pencurian di salah satu rumah warga di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Wek V, Padang Sidempuan Selatan, Padang Sidempuan, Sumut, Rabu (4/10), berbuntut duka. Korban yang memergoki aksi kejahatan itu, meninggal saat mengejar pelaku.
Berdasarkan informasi, korban bernama Pandapotan Lubis (56). Dia diduga terkena serangan jantung dan terjatuh saat mengejar tiga pelaku yang menyatroni rumahnya.
Pencurian terjadi saat Pandapotan beserta istrinya tertidur di kamar. Tiga maling masuk ke rumah korban melalui jendela.
Korban dan istrinya terjaga begitu menyadari ada orang yang tengah membongkar lemari di kamarnya. Mereka meneriaki pelaku.
Kawanan pencuri melarikan diri sambil membawa barang berharga korban. Pandapotan tak tinggal diam. Dia mencoba mengejar.
Saat pengejaran, Pandapotan diketahui terjatuh. Dia diduga terkena serangan jantung. Keluarga kemudian membawa ke RSUD Padang Sidempuan. Namun nyawanya tak tertolong dan dinyatakan telah meninggal dunia.
Sementara dua di antara tiga pelaku pencurian ditangkap warga di sekitar lokasi kejadian. Setelah dihakimi, mereka diserahkan ke Polres Kota Padang Sidempuan.
"Mereka telah kita amankan. Kita lagi mengejar satu pelaku yang diduga sebagai otak pelaku," sebut Kasat Reskrim Polres Padang Sidimpuan, AKP Zul Efendi.
Zul Efendi belum mau merinci identitas para pelaku. Alasannya kasus itu baru akan diekspose besok.
Begitupun, dia mengakui pihaknya sudah mengamankan sejumlah barang bukti. "Dari tangan pelaku kita amankan uang tunai Rp 17,6 juta, dan sejumlah barang-barang milik korban," jelas Zul Efendi.