Kelakuan menyebalkan Gatot buat sutradara jengkel setengah mati
Gatot sempat diberi peran sebagai penjahat yang ganggu desa.
Gatot Brajamusti dikenal sebagai pemain teater 'Merah Putih' di Sukabumi, Jawa Barat. Jauh sebelum terkenal Gatot bahkan pernah meminta peran dalam serial di televisi.
Sutradara Dedi Setiadi lalu menguji kemampuan berkelahi Gatot. Dia lolos sehingga diberi peran 'penjahat yang ganggu desa'. Setelah lama tak bertemu Dedi kaget Gatot muncul di layar kaca sebagai guru spiritual.
Dari perkenalan itu Dedi mengaku ditawari Gatot menjadi sutradara Film Azrax. Sampai Gatot tersangkut kasus senjata api Dedi pun ikut diperiksa penyidik Polda Metro Jaya.
Dia sempat mengungkapkan kelakuan menyebalkan Gatot selama syuting film laga tersebut. Gatot harusnya datang ke lokasi pukul 08.00 WIB, namun ngaret hingga pukul 15.00 WIB.
"Itu film busuk. Saya saja menyesal kerja sama dia (Gatot), karena enggak profesional," tegasnya.
Film Azrax menceritakan perlawanan terhadap sindikat perdagangan wanita. Gatot memproduseri film tersebut. Sejumlah artis papan atas seperti Nadine Chandrawinata, Mario Irwinsyah, Yama Carlos, Tamara Tyasmara, Piet Pagau, Elma Theana, dan Reza Artamevia bermain. Film dirilis 5 September 2013 lalu.
"Kacau, ribet, ini bukan kerjaan gue kok harus ke sini segala, buang waktu saja. Itu film busuk, walau saya sutradara, saya bilang itu film jelek kan nggak apa-apa," tuturnya, Rabu (14/9).
Menurut Dedi, yang namanya kreativitas di dalam pembuatan film akan lahir jika pemain disiplin. Selain waktu, Dedi mengatakan ada adegan harusnya bertiga tetapi yang datang hanya dua orang. "Itu bikin ilfeel," katanya.
"Secara profesional saja, hubungan saya sutradara dan pemain, Gatot itu susah disiplin. Baru satu shoot sudah capek," tambahnya.
Punya pengalaman seperti itu Dedi enggan lagi jadi sutradara film produksi PT. Gatot Brajamusti Film. "Enggak kontak-kontakan setelah syuting, tidak pernah sama sekali ketemu dia setelah launching itu tahun 2013," tuturnya.
"Saya tidak pernah ketemu dia lagi, karena memang merasa saya tidak cocok kerja sama dengan dia, ngapain juga ketemu lagi, tidak ada urusan apa-apa lagi," pungkasnya.
-
Kapan Bakso Aci Garut mulai ada? Mengutip laman baksoacinampol.epizy.com, bakso aci sendiri merupakan makanan khas orang Sunda yang sudah ada sejak abad ke-19. Mulanya makanan ini dibuat oleh masyarakat di tatar priangan seperti Garut, Tasikmalaya, sampai Bandung di tengah kondisi sulit era penjajahan Belanda.
-
Apa itu Bakso Aci Garut? Bakso aci Garut jadi kuliner otentik yang disukai banyak orang. Bakso aci menjadi kuliner khas Garut yang digemari banyak orang. Keberadaannya dapat dengan mudah ditemui di berbagai daerah, termasuk di luar Pulau Jawa.
-
Siapa Ki Arsantaka? Ki Arsantaka merupakan putra dari Bupati Onje II, pemimpin Kadipaten Onje (cikal bakal Kabupaten Purbalingga).
-
Kapan Arca Totok Kerot ditemukan? Pada tahun 1981, penduduk melaporkan adanya benda besar dalam gundukan di tengah sawah. Gundukan tersebut digali hingga terlihat sebuah arca. Penggalian hanya dilakukan setengah badan saja yaitu pada bagian atas arca.
-
Apa bentuk nisan makam Kyai Jatikusumo? Dikutip dari kanal YouTube BRIN Indonesia, bentuk nisan makam Kyai Jatikusumo merujuk era akhir 1400-an hingga 1500-an pertengahan. Makamnya berbentuk bangun persegi dengan bahu yang tinggi hingga mendekati mustaka atau kepala nisan.
-
Mengapa Bakso Aci Garut populer? Tidak ada yang bisa menolak kelezatan bakso aci khas Garut ini. Rasanya yang gurih, nikmat, plus kenyal membuat siapa saja ketagihan menikmatinya.
Baca juga:
Video: Adegan berkelahi Gatot di film Azrax bikin penonton tertawa
Video Gatot Brajamusti ditertawakan Joko Anwar saat bicara piala
Sutradara Azrax mengaku pernah tes Gatot soal cara ceraikan istri
Kasus senpi Gatot, polisi belum berencana tambah saksi baru
Sebelum Azrax, Aa Gatot pernah diberi peran jadi 'preman kampung'
Video: Trailer Azrax, film produksi Gatot yang disebut karya busuk
Sutradara Azrax selalu libatkan polisi selama proses produksi