Kena razia, waria dihukum lari kelilingi kantor polisi 5 putaran
"Bagi waria dan PSK guna menimbulkan efek jera kami suruh mereka semua lari lima kali putaran di halaman depan kantor."

Polsekta Banjarmasin Tengah terus melakukan penertiban terhadap pelanggaran kategori penyakit masyarakat yang kali ini sasaran dalam razia tersebut pekerja seks komersial dan waria yang sering mangkal di pinggir jalan kota setempat.
"Razia kami kali ini melakukan penertiban para PSK dan waria karena selama bulan puasa ini banyak keluhan dari masyarakat terkait keberadaan mereka," ucap Kapolsekta Banjarmasin Tengah Kompol Uskiansyah di Banjarmasin, Sabtu.
Ia mengatakan razia para PSK dan waria jalanan itu dilakukan pada Jumat (10/7) malam sekitar pukul 23.00 Wita hingga Sabtu (11/7) dini hari sekitar pukul 00.30 WITA.
Untuk wanita yang diduga PSK terjaring razia di kawasan Jalan Simpang Pasar Sudimampir berjumlah tiga orang di antaranya bernama Ermawati (41) warga Pekapuran, Mariana (27) warga Jalan HKSN dan Azijah (41) warga Jalan A Yani Km 1 Banjarmasin Tengah.
Terus dikatakannya, usai melakukan penertiban terhadap para wanita yang diduga sebagai PSK jalanan itu, polisi kemudian merazia para waria jalanan yang sering mangkal di pusat kota.
Dalam penangkapan itu sempat terjadi kejar-kejaran namun mereka kalah sigap dan polisi berhasil mengamankan empat orang waria jalan yang mangkal di samping lapangan tennis Jalan Lambung Mangkurat Banjarmasin Tengah.
Untuk para waria yang terjaring dalam razia penertiban penyakit masyarakat di Bulan Ramadhan itu diketahui bernama Okta (35) warga Jalan Pramuka, Rudiannor (32) warga Kelayan B Haur Kuning, Budiono (35) warga Jalan Teluk Tiram dan Wari (31) warga Jalan Sei Lulut Banjarmasin.
"Para waria ini sebenarnya pekerja salon tapi malam mereka mencari sampingan dan mangkal di pinggir jalan dan kali ini semuanya kami tertibkan," ujar pria yang pernah menjabat sebagai Kapolsekta Banjarmasin Barat itu seeperti dikutip antara.
Uski sapaan akrab Uskiansyah terus mengatakan, PSK ataupun waria yang terjaring dalam razia itu semua dibawa ke Polsekta Banjarmasin Tengah guna dilakukan pendataan serta pembinaan.
"Bagi waria dan PSK guna menimbulkan efek jera kami suruh mereka semua lari lima kali putaran di halaman depan kantor," ucap pria yang hobby offroad itu.