Kenang Hermanto Dardak, Anies Baswedan: Pekerja Keras Sepanjang Hidupnya
Anies menyampaikan, meskipun telah pensiun sebagai Wakil Menteri Pekerjaan Umum secara administratif, Hermanto tidak berhenti mengabdi untuk Indonesia.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengenang mantan Wakil Menteri Pekerjaan Umum periode 2009-2014 Achmad Hermanto Dardak sebagai sosok pekerja keras. Hermanto Dardak merupakan ayah dari Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak
"Beliau adalah seorang insinyur pekerja keras yang bekerja sepanjang hidupnya untuk pembangunan di Indonesia," katanya di rumah duka Hermanto Dardak di Jakarta, Sabtu (20/8).
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo dan Anies Baswedan? Susi Pudjiastuti mencuri perhatian publik setelah melakukan pertemuan dengan Prabowo dan Anies Baswedan.
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Apa keinginan Anang Hermansyah? Saat merayakan ulang tahunnya yang ke-55, Anang Hermansyah mengungkapkan keinginannya untuk memiliki anak lagi. Ia menyampaikan hal ini kepada awak media, mengungkapkan keinginan pribadinya untuk memperluas keluarga.
-
Apa yang dibahas Ganjar saat bertemu Anang Hermansyah? Salah satu bahasan yang disampaikan Ganjar adalah konsep hilirisasi industri digital sebagai langkah memajukan dunia kreatif Indonesia.
-
Siapa yang memberikan dukungan kepada Anang Hermansyah? Krisdayanti merespons dengan positif keputusan mantan suaminya untuk bergabung dengan PDIP dan mencalonkan diri di Pemilu 2024. Menurutnya, partai memerlukan figur berpengalaman seperti Anang untuk memenangkan satu kursi di DPR-RI.
Dia menyampaikan, meskipun telah pensiun sebagai Wakil Menteri Pekerjaan Umum secara administratif, Hermanto tidak berhenti mengabdi untuk Indonesia.
"Beliau tidak pernah mengenal pensiun, walaupun secara administratif sudah pensiun. Pengabdiannya tidak berhenti, bahkan menjelang wafat pun pulang dari perjalanan itu untuk mengurus kegiatan yang berkaitan dengan rencana pembangunan Indonesia," ujarnya.
Oleh karena itu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu memandang banyak pihak yang merasa kehilangan atas wafatnya Hermanto Dardak. Anies juga menyebut Hermanto Dardak merupakan figur kepala keluarga yang baik dan berhasil mendidik anak-anaknya.
"Beliau pun adalah kepala keluarga yang baik dan berhasil mendidik anak-anaknya. Bahkan, salah satu anaknya yang memimpin di Jawa Timur (Wagub Emil Dardak)," terangnya seperti dilansir dari Antara.
Gambaran tersebut, tambah Anies, menandakan bahwa bangsa Indonesia patut meneladani sosok Hermanto Dardak.
"Kita doakan, insyaallah beliau kembali dalam keadaan husnul khotimah dan insyaallah ditinggikan derajatnya di sisi Allah SWT dan semua karya yang beliau torehkan nantinya menjadi catatan amal jariyah yang aliran pahalanya tidak terhingga," tutupnya.
Sebelumnya, Kepala Biro Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur Moh. Ali Kuncoro mengatakan bahwa menurut informasi yang dihimpun oleh pemerintah provinsi, Hermanto Dardak mengalami kecelakaan lalu lintas pada Sabtu dini hari di ruas Tol Pemalang Batang KM 341+400 arah Jakarta.
Mobil Innova bernomor polisi B-2739-UFZ yang ditumpangi Hermanto terlibat kecelakaan dengan menabrak bagian belakang truk bernomor polisi K-1909-BH.
"Pak Hermanto langsung dibawa ke rumah sakit, tapi nyawa beliau tidak bisa diselamatkan, sedangkan pengemudinya mengalami luka dan sekarang mendapatkan perawaran di rumah sakit," kata Kuncoro.
(mdk/fik)