Khofifah: Masyarakat desa silakan ke Jakarta tapi harus punya skill
Pihaknya akan memberikan pelatihan terhadap masyarakat desa yang tak punya keahlian di Jakarta.
Pasca Lebaran kerap kali masyarakat desa ingin mencari pekerjaan di kota-kota besar, termasuk Jakarta. Mereka yang mudik biasanya membawa sanak atau keluarganya untuk mencari pekerjaan agar tak menganggur di kampung halamannya.
Hal itu sudah diprediksi Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa untuk mengatasi urbanisasi tersebut. Menurut Khofifah, pihaknya akan memberikan pelatihan terhadap masyarakat desa yang tak punya keahlian di Jakarta.
"Push and pull theory akan berlaku. Orang akan terdorong ke kota ketika mereka merasa di kota itu ada sumber-sumber kesejahteraan yang menjanjikan masa depan mereka. Setelah itu ada tarikan kembali ke desa, kenapa kemudian ada mudik karena sukses di kota akan terinformasikan oleh masyarakat di desa, akan menjadi sumber inspirasi bagi masyarakat desa untuk bergerak mendapatkan kebahagiaan dan kesejahteraan itu," kata Khofifah di Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (12/7).
Meski demikian, dia berharap masyarakat desa yang menuju ke kota-kota besar harus memiliki keahlian terlebih dulu. Menurutnya, masyarakat desa akan tergiur ke Jakarta karena 80 persen uang beredar di Ibu Kota.
"Yang punya skill silakan, yang tidak punya skill kursus dulu sebelum ke kota. Khawatirnya di DKI ini ada 3 panti psikotik, ada diantara mereka yang sakit psikis karena kecewa harapan besarnya untuk dapat pekerjaan di Ibu Kota tidak terwujud, akhirnya menggelandang. Mereka tidak siap menerima ketidaksuksesan itu," kata dia.
Soal urbanisasi, kata dia, sudah bisa diatasi oleh dana desa. Selain itu, sumber daya manusia bisa menggunakan mahasiswa di Kampus untuk melakukan pendampingan dana desa.
"Hari ini dana desa cukup besar. Ini harus diimbangi dengan kinerja Sumber Daya Manusia kampus, memberi pendampingan ke desa-desa supaya mereka dapat injeksi SDM berkualitas. Produk bisa dibantu dipasarkan misalnya ke kadin kota, provinsi, pusat, bahkan antarnegara. Membangun jejaring supaya produk lokal pedesaan dapat merambah lebih luas," kata dia.