Komnas HAM Beberkan Perlakuan Tak Manusiawi di Panti Rehabilitasi Sosial & Mental
Peneliti Komnas HAM, Mochamad Felani membeberkan satu per satu temuannya di tiap panti yang didatangi pihaknya. Pada sebuah panti di Kabupaten Brebes, ditemukan masih ada praktik pemasungan yang diketahui melanggar HAM.
Komnas HAM menyoroti hak-hak penyandang disabilitas mental (PDM) salam rangka memperingati Hari Disabilitas Internasional. Komnas HAM menyampaikan adanya praktik dan perlakuan tidak manusiawi di beberapa panti sosial di Indonesia dalam menangani PDM.
Peneliti Komnas HAM, Mochamad Felani membeberkan satu per satu temuannya di tiap panti yang didatangi pihaknya. Pada sebuah panti di Kabupaten Brebes, ditemukan masih ada praktik pemasungan yang diketahui melanggar HAM.
-
Bagaimana peringatan Hari Keterampilan Pemuda Sedunia dilakukan? Hari Keterampilan Pemuda Sedunia ditetapkan sebagai peringatan global, dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya para pemuda sebagai generasi penerus.
-
Kapan Hari Perawat Nasional diperingati? Hari Perawat Nasional diperingati setiap tanggal 17 Maret.
-
Dimana puncak Peringatan Hari HAM Sedunia tahun ini diselenggarakan? “One important thing to take note, mempromosikan keharmonisan dalam keberagaman berarti memerangi diskriminasi, prasangka, intoleransi, dan ketidaksetaraan,” ucap Yasonna di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Minggu (10/12) malam.
-
Kapan Hari Peduli Sampah Nasional diperingati? Setiap tahun, jutaan ton sampah dihasilkan oleh penduduk Indonesia, baik dari rumah tangga, industri, maupun sektor lainnya. Namun, hanya sebagian kecil dari sampah tersebut yang dikelola dengan baik dan benar.
-
Bagaimana Hari Perhubungan Darat Nasional diperingati? Penetapan Hari Perhubungan Darat ini diprakarsai oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
-
Kapan Hari Jamu Nasional diperingati? Hari Jamu Nasional, yang diperingati setiap tanggal 27 Mei, merupakan momen penting untuk merayakan dan mengapresiasi kekayaan warisan budaya Indonesia dalam bentuk jamu.
"Di sana ditemukan satu ruangan, satu kamar, diisi penyandang disabilitas laki-laki dan perempuan. Mereka disatukan di satu ruangan dan itu akan potensial pelecehan seksual segala macam," katanya di Kantor Komnas HAM, Senin (3/12).
Tak hanya panti di Brebes, Komnas HAM membeberkan hasil observasi dua panti di daerah Cilacap. Kondisi keduanya sama-sama tidak manusiawi. Di panti pertama, Komnas HAM menemukan 20 penyandang disabilitas mental yang dikurung di ruang isolasi yang beralaskan tanah dan tergenang air.
"Penyandang disabilitas mental dimasukan di ruangan itu yang menyatu dengan tempat buang air," jelas Felani.
Namun, Komnas HAM akhirnya menemukan panti rehabilitasi sosial yang cukup manusiawi menangani penyandang disabilitas mental, panti itu berada di Sleman dan Bantul.
"Mereka tidak dipasung dan dapat melakukan banyak hal bersama-sama. Mereka juga diberdayakan dengan melakukan pekerjaan melipat boks kertas. Mungkin itu tidak terlalu tinggi nilainya ya. Satu boks paling hanya dihargai berapa rupiah. Tetapi mereka menjadi merasa dihargai, merasa dibutuhkan," ujarnya.
Menurut Felani, seharusnya pemerintah lah yang mengambil alih penangan penyandang disabilitas mental, bukan yayasan pribadi.
"Seharusnya hal kaya gini jangan serahkan ke sektor privat. Artinya kan pemerintah membebankannya ke masyarakat. Ini menjadi tanggung jawab pemerintah, bukan mereka," tegasnya.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Penyandang Disabilitas Lakukan Uji Coba Fasilitas Umum Ibu Kota
Pemerintah Didesak Beri Perhatian pada Penyandang Disabilitas Mental
Jokowi Peringati Hari Disabilitas International di Bekasi
Buka Lapangan Kerja, Jokowi Perintahkan Mensos Bangun Pabrik untuk Disabilitas
Bertemu Presiden Jokowi, Bocah Asal Sukabumi Cerita Ingin Jadi Pemadam Kebakaran