KRL Jakarta Bogor beroperasi normal hari ini
"Pengoperasian KRL pertama dimulai pukul 04.22 WIB dari Stasiun Bogor," kata Kahumas PT KAI Mateta Rijalulhaq.
Upaya PT Kereta Api Indonesia Daop 1 Jakarta melakukan perbaikan rel kereta api akibat tanah longsor di Cilebut, Bogor membuahkan hasil. Dua lajur yang kereta commuter line yang menghubungkan jalur Jakarta-Bogor dapat beroperasi penuh mulai hari ini.
"Pengoperasian KRL pertama dimulai pukul 04.22 WIB dari Stasiun Bogor, dengan kecepatan 10 Km per jam di lokasi longsoran," kata Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Mateta Mateta Rijalulhaq.
Kembali beroperasinya kereta commuter line setelah melakukan serangkaian uji coba selama proses perbaikan hingga Selasa (11/12) malam. Hasilnya, lintasan yang sempat longsor tersebut mampu menahan kecepatan maupun bobot kereta yang melintas.
Saat masih dalam proses perbaikan, satu pekan pasca longsoran, PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) hanya bisa mengoperasikan satu lajur. "Mulai besok pagi, dua jalur KA sudah dapat difungsikan," lanjutnya.
Meski demikian, PT KCJ masih mengkaji pengaturan pola operasional kereta hingga perjalanan KRL beroperasi penuh. "Secara bertahap akan bertambah kecepatannya kembali pada kecepatan normal," katanya.
Sementara itu, Manager Komunikasi PT KCJ Eva Chairunisa mengatakan, harga penjualan tiket operasional diberikan harga khusus berupa pemotongan harga bagi penumpang dari Jakarta menuju Stasiun Bogor.
"KRL pemberangkatan dari Jakarta/Lingkar Jakarta menuju Bogor, penjualan tiketnya hanya sampai relasi Depok. Tetapi penumpang tetap bisa melanjutkan perjalanan hingga stasiun akhir Bogor," ungkapnya.
Namun, kondisi itu tidak berlaku bagi penumpang yang naik dari Stasiun Bogor menuju Jakarta/Kota. "Harga tiket dari Stasiun Bogor menuju Jakarta/Lingkar Jakarta tetap menggunakan tarif normal," pungkasnya.