Lapan sebut hingga 2021 seluruh ormas Islam laksanakan puasa bersamaan
Lapan sebut hingga 2021 seluruh ormas Islam laksanakan puasa bersamaan. Kepala Lapan Thomas Djamaluddin mengatakan hingga tahun 2021 seluruh organisasi Islam akan melaksanakan puasa secara bersamaan. Pemerataan tersebut lantaran kriteria ketinggian derajat hilal bagi seluruh ormas Islam terakomodasi.
Kementerian Agama beserta pihak terkait menggelar sidang isbat secara tertutup guna menetapkan 1 Ramadan 1439 Hijriah. Hal ini dilakukan sehubungan sejumlah organisasi besar Islam memiliki kriteria berbeda dalam menentukan 1 Ramadan.
Kepala Lapan Thomas Djamaluddin mengatakan hingga tahun 2021 seluruh organisasi Islam akan melaksanakan puasa secara bersamaan. Pemerataan tersebut lantaran kriteria ketinggian derajat hilal bagi seluruh ormas Islam terakomodasi.
-
Apa yang dimaksud dengan bulan Ramadan? Ramadan adalah bulan suci dalam kalender Islam yang paling ditungg-tunggu oleh umat muslim seluruh dunia. Ramadan adalah waktu refleksi, pertumbuhan spiritual, dan kedisiplinan diri.
-
Kapan bazar Ramadan di Jati Padang diadakan? Kegiatan ini dilakukan secara rutin setiap bulan suci Ramadan dengan tujuan saling berbagi di antara warga yang mampu kepada warga tidak mampu.
-
Kapan Ramadhan di luar angkasa? Selama masa tinggalnya, umat Islam di Bumi akan merayakan bulan Ramadhan – waktu puasa, doa dan refleksi yang berlangsung dari malam tanggal 22 Maret hingga 21 April.
-
Apa yang dirasakan saat Ramadan berakhir? Seiring dengan terbenamnya matahari di akhir Ramadan, kita merasakan campuran perasaan yang sulit diungkapkan dengan kata-kata.
-
Apa tujuan bazar Ramadan di Jati Padang? Kegiatan ini dilakukan secara rutin setiap bulan suci Ramadan dengan tujuan saling berbagi di antara warga yang mampu kepada warga tidak mampu.
-
Kapan Kampung Ramadan Sanden berlangsung? Acara itu digelar di Jalan Trunojoyo, Sanden, selama satu minggu mulai dari tanggal 23-31 Maret 2024.
"Setidaknya ormas ormas besar itu sudah terakomodasi kita tahu bahwa sampai 2021 awal Ramadan, Syawal, dan Dzulhijjah itu berpotensi seragam karena posisi bulan itu masih berada di bawah ufuk seperti awal Ramadan ini atau di atas 2 derajat seperti nanti Syawal," ujar Thomas di kantor Kementerian Agama, Jakarta Pusat, Selasa (15/5).
Selepas tahun 2021, Thomas mengatakan penentuan Ramadan, Syawal, dan Dzulhijjah kembali berbeda. Ini dikarenakan, kriteria derajat hilal setiap ormas Islam berbeda.
Setelah tahun 2021, Thomas menuturkan derajat hilal ormas Muhammadiyah setinggi 0 derajat, Nahdlatul Ulama setinggi 2 derajat, sementara Persis 3 derajat.
"Pasca 2021 potensi itu akan terjadi lagi perbedaan ketika posisi bulan berada di kriteria-kriteria berbeda di antara 0 kriteria Muhammadiyah, 2 derajat kriteria NU oleh karenanya kalau kriteria hilal wujud derajatnya di wilayah indonesia dan 2 derajat NU dipakai pasca 2021 kita akan mengalami perbedaan lagi," ujarnya.
Kendati demikian, ia mengatakan guna pemerataan bisa terealisasikan, rukyat Jakarta sedianya bisa menjadi patokan secara nasional. Tentunya, ujar Thomas, rukyat dilakukan tidak hanya sekedar melihat adanya hilal melainkan juga mempertimbangkan aspek astronomi sehingga mampu dipertanggungjawabkan.
"Kementerian Agama akan mengupayakan supaya rekomendasi Jakarta itu bisa diimplementasikan di tingkat nasional, regional, dan global kalau kita bisa menyepakati kriteria ini maka insya allah kita bisa mempunyai kalender Islam tunggal," ujarnya.
Baca juga:
Meneropong hilal 1 Ramadan 1439 H dari Ponpes Al-Hidayah
Ketua DPR minta Polri dan Kemenhub persiapkan musim mudik secara matang
Potret pembaca doa musiman raup rezeki dari kuburan
Tahukah Anda, puasa bikin awet muda
Sidang Isbat penentuan awal Ramadan, Kemenag akan terima laporan hilal dari 90 titik
Wali Kota Banda Aceh jamin stok sembako cukup selama Ramadan