Luhut: Kabinet baru cukup bagus
Luhut digeser dari posisi Menko Polhukam menjadi Menko Kemaritiman.
Presiden Joko Widodo telah mengumumkan beberapa menteri barunya, di Istana Negara, Jakarta, pagi tadi. Salah satu menteri yang diganti yakni Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Luhut Binsar Pandjaitan.
Dia digantikan Jenderal (Purn) Wiranto yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Umum Partai Hanura. Luhut digeser menduduki jabatan baru, menjadi Menteri Koordinator Kemaritiman, menggantikan Rizal Ramli. Menurut Luhut, hasil kabinet baru cukup bagus.
"Ya saya kira sudah bagus sudah diumumkan. Saya jadi Menko Maritim dan bentar lagi akan dilantik," kata Luhut sebelum berangkat menuju Istana Negara untuk dilantik oleh Presiden Joko Widodo, di kantornya, Jalan Medan Merdeka Barat 15, Jakarta Pusat, Rabu (27/7).
Dia juga menjelaskan akan bertemu dengan Rizal Ramli untuk mengetahui gambaran yang akan diemban. "Nantilah gambarnya setelah bertemu Pak Rizal," ungkap dia.
Menurut Luhut, dia akan serah terima jabatan pada Kamis (28/7). "Besoklah ya. Sore-sore kali biar serah terima kita selesai," tutupnya.
Untuk diketahui, sebelum menjadi Menko Polhukam, Luhut sempat menduduki jabatan Kepala Staf Presiden pada masa awal pemerintahan Jokowi. Ketika, era presiden Abdurrahman Wahid, Luhut juga pernah menjabat sebagai Menteri Perdagangan dan Perindustrian.
Sebelumnya kemarin, Selasa (26/7) malam, Presiden Joko Widodo memanggil sejumlah menteri ke Istana Merdeka.
Para pembantu presiden yang hadir, antara lain Menteri Perdagangan Thomas Lembong, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Sofyan Djalil, Menteri ESDM Sudirman Said, dan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Panjaitan.
-
Kapan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri dilakukan? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri Senin (17/7) hari ini.
-
Apa yang sedang dilakukan Prabowo terkait susunan kabinet? Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan bahwa sampai saat ini Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin belum pernah diundang saat menbahas susunan kabinet. Sebab, Dasco menegaskan, untuk menyusun kabinet merupakan hak prerogatif Presiden terpilih Prabowo Subianto. "Jadi memang yang namanya susunan menteri itu sebagai hak prerogatif presiden terpilih yang melakukan simulasi-simulasi," kata Dasco, saat diwawancarai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu, (14/9).
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas
-
Apa yang mungkin diberikan Jokowi untuk Kabinet Prabowo? Tak hanya memberikan pendapat, mantan Wali Kota Solo tersebut juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang.
-
Siapa yang berhak menentukan susunan kabinet? Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan bahwa sampai saat ini Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin belum pernah diundang saat menbahas susunan kabinet. Sebab, Dasco menegaskan, untuk menyusun kabinet merupakan hak prerogatif Presiden terpilih Prabowo Subianto. "Jadi memang yang namanya susunan menteri itu sebagai hak prerogatif presiden terpilih yang melakukan simulasi-simulasi," kata Dasco, saat diwawancarai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu, (14/9).
-
Bagaimana Prabowo dinilai akan meneruskan pemerintahan Jokowi? Sebagai menteri Presiden Jokowi, Prabowo kerap ikut rapat. Sehingga, Prabowo dinilai tinggal meneruskan pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'rufA Amin.
Baca juga:
Jokowi geser Luhut jadi Menko Kemaritiman, Wiranto Menko Polhukam
Ini alasan Jokowi pilih Wiranto gantikan Luhut jadi Menko Polhukam
Usai dilantik, Luhut akan briefing Wiranto
Dua kader dicopot, Partai Hanura tak masalah jatah menteri dikurangi
Menteri Susi: Pak Luhut juga pintar
Dicopot jadi menteri, Yuddy Chrisnandi ngaku akan fokus mengajar