Makan di Fat Bubble, kasir seenaknya bulatkan bill jadi Rp 350.000
Seharusnya customer hanya membayar Rp 349.600, ada selisih Rp 400.
Setelah Anda belanja sebaiknya teliti dengan baik struk belanjaan. Akhir-akhir ini kasus pengambilan uang tanpa persetujuan customer terjadi di beberapa minimarket.
Kasus seperti ini tak hanya di minimarket. Teranyar seperti dialami oleh Ije Situmeang. Namun bukan di minimarket, melainkan di Fat Bubble Jalan Margonda Raya No 238 B & C, Depok.
Ije menceritakan kasusnya pada 23 Juli 2015 di akun Facebooknya. Pada malam itu, untuk kali ketiga makan di Fat Bubble.
"Kunjungan pertama dan kedua ga terlalu ngeh dengan bill yg dikasih kasir. Pas tadi dapet bill, entah kenapa iseng liat perhitungannya," kata Ije.
Ije makan habis Rp 304.000 ditambah tax 10%: 30.400 dan service 5%: 15.200. Secara tak sengaja Ije teliti dengan bill yang diberikan oleh kasir. Ada yang ganjil dengan total yang harus dibayar. Dalam bill tertera Rp 350.000. Padahal jika ditotal Rp 304,000 ditambah Rp 30,400 dan Rp 15,200 adalah Rp 349.600. Ada selisih Rp 400.
Melihat ada yang ganjil, Ije langsung protes. "Awalnya si kasir kekeuh mempertahankan TOTAL 350,000, merasa benar karena dia hitung pakai mesin kasir. Aku suruh hitung ulang manual (penjumlahan kebawah), dan akhirnya dia mengangguk tanda setuju bhw jumlah TOTAL adalah 349,600. Aku tanya kenapa dibuat di bill TOTAL-nya 350,000? Dia jawab kikuk "Oh itu pembulatan bu", aku serang balik "kalau pembulatan, seharusnya ditulis di bill dong, dan harus atas persetujuan customer dong!" Kasir hanya diam saja, dan bingung mau jawab apa. Karena sdh malam dan malas berdebat, akhirnya aku bayar aja 350,000," kata Ije.
"Ini sebenarnya hal yg kurang jujur dibuat oleh resto Fat Bubble, seharusnya dia buat di bill penjumlahan TOTAL sesuai dengan harga yg tercantum, jangan main enaknya aja bikin pembulatan tanpa persetujuan customer! Lagipula walahpun selisih pembulatan "hanya" 400 rupiah tapi coba kalo dikali 100 bill aja sudah 40,000!! Wow untung banyak dong Fat Bubble dari pembulatan "seenaknya", itu kalau pembulatan 400 rupiah loh, kalau lebih dari itu yaaa bisa dihitung deh keuntungan Fat Bubble dari pembulatan secara customernya membludak (tadi aja aku hrs waiting list urutan ke 9)." imbuhnya.
Baca juga:
Tahukah Anda ke mana uang receh sumbangan pelanggan Alfamart
Kelicikan kasir minimarket tilep uang konsumennya
Lagi, kasir nakal tak cantumkan donasi konsumen di struk belanja
Tips hindari kasir nakal saat belanja di minimarket
Kelakuan kasir nakal di minimarket yang jadi sorotan
Waspada, penipuan total harga belanjaan oleh kasir minimarket
-
Kapan Pasar Weleri diresmikan? Sejatinya gedung itu telah diresmikan pada Desember 2023.
-
Apa yang menjadi salah satu solusi untuk kemacetan di Jakarta? Wacana Pembagian Jam Kerja Salah satu ide yang diusulkan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono adalah pembagian jam masuk kerja para pekerja di Jakarta. Menurutnya, cara itu bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen.
-
Kapan harga bahan pangan di Jakarta terpantau naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Siapa yang menetapkan pajak untuk gerobak bertenaga hewan di Jakarta? Kemudian, Soediro juga menetapkan wajib pajak bagi pemilik gerobak bertenaga hewan.
-
Siapa yang menangani banjir di Jakarta? Dia menjelaskan, BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. "Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ujar dia.
-
Mengapa harga beras di Jakarta naik? Harga beras kualitas premium mengalami kenaikan menjadi Rp16.700 per kilogram dari kemarin Rp16.570.