Mantan Komisioner KPK Jadi Ketua Pansel Terbuka Sekda Jabar
Pemerintah Provinsi Jawa Barat membuka seleksi untuk posisi Sekretaris Daerah (Sekda) yang masih kosong, setelah Iwa Karniwa menjadi tersangka kasus suap. Mantan komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Erry Riyana ditunjuk sebagai Ketua Panitia Seleksi (Pansel).
Pemerintah Provinsi Jawa Barat membuka seleksi untuk posisi Sekretaris Daerah (Sekda) yang masih kosong, setelah Iwa Karniwa menjadi tersangka kasus suap. Mantan komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Erry Riyana ditunjuk sebagai Ketua Panitia Seleksi (Pansel).
Sejauh ini, posisi Sekda Provinsi Jawa Barat yang sebelumnya ditempati oleh Iwa Karniwa diisi oleh Daud Achmad sebagai penjabat (Pj) sementara. Seleksi terbuka untuk posisi Sekda resmi dibuka pada Kamis (7/11) melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jabar.
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Kapan Jalur Lingkar Barat Purwakarta dibangun? Sebelum dibangun jalan lingkar pada 2013, Kecamatan Sukasari yang berada paling ujung di Kabupaten Purwakarta aksesnya tidak layak.
-
Apa yang menjadi sisa kejayaan lalu lintas kereta api di Bandung? Konon, rel ini menggambarkan sisa kejayaan lalu lintas kereta api rute Bandung Kota hingga Ciwidey, Kabupaten Bandung.
-
Kapan uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung dimulai? Uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) akan dimulai besok, Jumat 15 September 2023 hingga 30 September 2023.
-
Siapa yang menemani Prabowo menjajal kereta cepat Jakarta Bandung? Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berkesempatan menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung bersama Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Selasa (19/9/2023).
-
Di mana lokasi gang bersih di Bandung yang mirip Jepang? Mengutip Instagram @jawabarat.banget, Jumat (6/10), lokasi tersebut berada di sekitar Jalan Siliwangi, Kota Bandung, Jawa Barat.
Kepala BKD Jabar Yerry Yanuar menyatakan, pembukaan seleksi ini sudah melalui rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KSN). Ia memastikan semua prosesnya sesuai regulasi dan keterbukaan informasi. Seleksi terbuka ini akan dimulai dengan proses pendaftaran yang dilakukan pada 7 sampai 21 November 2019. Kemudian, pada 22 November 2019, akan dilakukan seleksi administrasi, penelusuran rekam jejak, dan pengumuman seleksi administrasi.
Setelah itu, tahap assessment kompetensi dan potensi yang digelar pada 25-26 November 2019. Tahap selanjutnya adalah penulisan makalah. Dan pada 3 Desember 2019, pansel bakal mengumumkan hasil assessment kompetensi serta potensi. Kemudian ada seleksi kesehatan dan MMPI pada 5 Desember dan wawancara pansel pada 9-10 Desember. Setelah wawancara, pansel akan mengumumkan tiga kandidat yang disampaikan kepada Gubernur Jabar untuk disampaikan ke Presiden RI.
"Sekda Jabar adalah jabatan yang strategis dan butuh orang yang bisa menjadi solusi di Jabar. Dan fungsi Sekda pun sangat penting, termasuk fasilitator antara kepala daerah dengan dewan, dengan masyarakat, dengan organisasi masyarakat," ucap dia.
Pansel Berjumlah 7 Orang
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN dan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen ASN, BKD Jabar telah menetapkan panitia seleksi (pansel) yang berjumlah tujuh orang.
Untuk menjaga integritas, mantan Komisioner KPK, Erry Riyana ditunjuk sebagai Ketua Panitia Seleksi (Pansel). "Beliau (Pak Erry) mantan Komisioner KPK, integritasnya sudah teruji," kata Yerry.
Selain itu, pansel terdiri dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Kementerian Dalam Negeri, Badan Kepegawaian Nasional, serta empat akademisi dengan latar belakang berbeda.
"Sesuai aturan, pansel dari internal atau birokrasi itu 45 persen. Tapi, karena tidak ada pejabat Eselon I-B yang selevel dengan jabatan yang diisi, pansel dari birokrasi berasal dari tiga kementerian," tutur dia.
(mdk/cob)