Ma'ruf Amin sebut Amien Rais berhak dikawal PA 212 saat pemeriksaan polisi besok
Calon Wakil Presiden 01, Ma'ruf Amin enggan berkomentar panjang soal rencana pengawalan oleh persaudaraan alumni 212 terhadap Ketua Dewan Pertimbangan PAN, Amien Rais saat memenuhi pemanggilan penyidik Polda Metro Jaya, Rabu besok.
Calon Wakil Presiden 01, Ma'ruf Amin enggan berkomentar panjang soal rencana pengawalan oleh persaudaraan alumni 212 terhadap Ketua Dewan Pertimbangan PAN, Amien Rais saat memenuhi pemanggilan penyidik Polda Metro Jaya, Rabu besok. Amien dijadwalkan akan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Ratna Sarumpaet atas dugaan menyebarkan berita bohong.
Maruf menilai setiap warga negara Indonesia berhak diantar atau dikawal siapapun saat hendak memenuhi panggilan aparat penegak hukum. Dia merasa tidak berwenang mengomentari rencana tersebut.
-
Kapan R.A.A Kusumadiningrat memimpin? Sebelumnya, R.A.A Kusumadiningrat sempat memerintah pada 1839-1886, dan memiliki jasa besar karena mampu membangun peradaban Galuh yang cukup luas.
-
Kapan Raja Narasinga II memerintah? Dia memerintah sejak tahun 1473.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Siapa Pratama Arhan? Lemparannya Nyaris Jadi Goal, Simak Deretan Fakta Pratama Arhan Siapa Pratama Arhan? Lemparan dalam nyaris jadi goal Pertandingan Indonesia vs Argentina yang digelar kemarin (19/6) membawa nama Pratama Arhan jadi sorotan.
-
Kenapa Acha Septriasa potong rambut pendek? Jadi aku memang dalam film ini bulan April tahun ini potong rambut pendek, kayaknya pixy cut gitu atau short bob dan itu permintaan sutradara aku.
-
Apa yang dilakukan Ratna Kaidah? Ratna Kaidah kini menjadi seorang selebgram Bahkan, akun instagram pribadinya sudah punya banyak follower. Media sosialnya selalu ramai dengan banyak komentar Setidaknya, ada 225 ribu orang yang mengikuti akun instagram Ratna Kaidah saat ini.
"Saya kira itu enggak ada komen, orang didampingi saja. Siapapun yang mendampingi kan boleh. Itu kan urusannya Polda," kata Ma'ruf usai menerima perwakilan pemerintah Taiwan atas pemberian bantuan dana atas musibah yang menimpa Palu, Donggala, Sulawesi Tengah, Selasa (9/10).
Lebih lanjut, Ma'ruf yang berpasangan dengan Joko Widodo di Pilpres 2019 menampik kasus yang menyeret Ratna Sarumpaet menjadi 'ladang empuk' terhadap Amien Rais buat dipolitisasi.
"Kita enggak pernah komen, itu urusannya pihak yang berwenang. Kan ada pengawasannya, kita ini kan peserta," katanya.
Dikonfirmasi secara terpisah, Ketua Umum persaudaraan alumni 212 Slamet Ma'arif, mengatakan pihaknya memang ada rencana untuk mengawal Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais, dalam menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, besok.
"Kawal dan dampingi Pak MAR (Muhammad Amien Rais) ide dan rencana kita-kita," ucap Slamet kepada Liputan6.com.
Dia menegaskan, rencana ini juga diketahui oleh Amien Rais sendiri. Dalam PA 212, Amien merupakan Ketua Dewan Penasihat.
Adapun, rencananya massa akan berkumpul di Masjid Al-Munawaroh Pancoran Jakarta Selatan, sekitar pukul 08.00 WIB.
"Iya (kumpul di sana)," katanya.
Selain Amien Rais, polisi juga memeriksa Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal, hari ini. Said Iqbal diketahui sudah mendatangi Polda Metro Jaya dan hingga saat ini masih menjalani pemeriksaan.
Baca juga:
Said Iqbal diperiksa terkait foto wajah babak belur dikirimkan Ratna Sarumpaet
Selain Said Iqbal, polisi periksa dokter bedah Bina Estetika terkait hoaks Ratna
KPK minta Amien Rais fokus kasus hoaks Ratna Sarumpaet di Polda Metro
Demokrat tuding ada kepentingan penguasa kasus hoaks Ratna Sarumpaet cepat terungkap
Massa 212 kawal Amien Rais ke Polda Metro, Nusron sebut 'ini tradisi buruk'