Mayat Terbungkus Plastik di Bekasi Warga Jakarta Timur, Diduga Korban Pembunuhan
Identitas mayat terbungkus plastik yang ditemukan di Jalan Inspeksi Kalimalang, Jatibening, Kecamatan Pondokgede, Kota Bekasi, terungkap. Korban merupakan seorang perempuan berinisial AYR (36), warga Pulogebang, Jakarta Timur.
Identitas mayat terbungkus plastik yang ditemukan di Jalan Inspeksi Kalimalang, Jatibening, Kecamatan Pondokgede, Kota Bekasi, terungkap. Korban merupakan seorang perempuan berinisial AYR (36), warga Pulogebang, Jakarta Timur.
"Nah identitas sudah diketahui dan keluarga sudah kita hubungi yaitu berasal dari Jakarta Timur. Pekerjaan karyawan swasta," ucap Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Hengki, Selasa (18/10).
-
Apa jenis penipuan yang marak terjadi belakangan ini? Salah satunya yang marak belakangan ini adalah social engineering bermodus penipuan melalui permintaan untuk mengklik sebuah file undangan pernikahan berformat APK di WhatsApp (WA).
-
Kapan patung-patung perunggu itu ditemukan? Namun, baru bulan lalu, muncul pecahan kecil yang tidak teridentifikasi dari genangan lumpur dan air.
-
Kapan kejadian penganiayaan tersebut? Dalam cerita tersebut, ia menuliskan mengenai pengalaman perempuan berinisial RST (18) yang disiksa secara sadis oleh orang asing pada Sabtu (16/3) sekitar pukul 14.40 WIB.
-
Apa yang dimaksud dengan kata-kata diam dalam konteks ini? Kata-kata diam adalah salah satu cara yang efektif untuk menggambarkan bagaimana kita diam apa makna di balik diamnya kita.
-
Kapan puncak kemarau di Jawa Tengah? “Jadi kalau kita lihat di data saya, rata-rata dari ketersediaan kabupaten/kota baru sepertiga atau 45 persen yang baru digunakan. Sedangkan kita masa puncaknya pada Agustus dan September. Diharapkan pada November sudah mulai ada hujan. Artinya kalau kita petakan dengan permintaan masyarakat nantinya Insya Allah masih mencukupi. Itu baru sumber yang disiapkan oleh pemda setempat melalui BPBD,” kata Kalakhar BPBD Jawa Tengah, Bergas Catursasi Penanggungan, mengutip YouTube Liputan6 pada Kamis (24/8).
-
Kapan Rampokan Macan dilakukan? Sejarah Rampokan macan dilakukan bertepatan dengan hari raya ketupat.
Dia mengatakan, AYR diduga korban pembunuhan, karena pada bagian mulutnya terdapat bercak darah. Saat ini pihak kepolisian masih menunggu hasil autopsi untuk mengetahui penyebab korban meninggal.
"Dari mulutnya keluar darah, kalau kaki semua mulus tidak ada apa-apa. Terhadap korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Kramatjati untuk dilakukan autopsi," katanya.
Ditemukan Penjual Kopi
Sebelumnya, mayat terbungkus plastik pertama kali ditemukan oleh seorang penjual kopi pada Senin (17/10) sekira pukul 21.00 WIB. Saat itu, penjual kopi yang hendak menutup warungnya mencari gelas kopi di sekitar penemuan mayat tersebut.
Tiba-tiba dia melihat plastik hitam yang cukup besar dan berbentuk menyerupai manusia. Karena mencurigakan, penjual kopi ini melaporkannya ke ketua RT setempat.
"Yang menemukan sebenarnya orang warkop di sebelah, dia lagi nyari gelas kopi sebenarnya, terus ketemu plastik yang ngebuntel kaya gitu," ucap Dian (35), rekan saksi yang menemukan mayat.
(mdk/yan)