Mbah Gotho merokok sejak remaja, jago renang dan menangkap ikan
Mbah Gotho jago menangkap ikan tanpa bantuan alat.
Meski usianya jauh lebih tua dari rata-rata umur manusia pada umumnya, namun kondisi kesehatan Mbah Gotho (145) manusia tertua dunia itu masih sangat sehat. Pria asal Desa Cemeng, Kecamatan Sambungmacan, Sragen tersebut bahkan tak pernah mengalami penyakit serius. Mbah Gotho juga gemar merokok sejak muda. Hingga kini dia tidak mengeluh terkait kesehatannya.
"Simbah itu tidak pernah mengalami sakit yang serius. Paling hanya masuk angin atau sakit biasa lainnya," ujar Suryanto, salah satu cucu Mbah Gotho, Rabu (31/8).
Suryanto menuturkan, dulunya Mbah Gotho ikut ibunya yang bernama Rayem, kakeknya dikenal piawai dalam berenang. Mbah Gotho alias Saparman Sodimejonjuga dikenal pandai menangkap ikan di sungai tanpa bantuan alat apa pun.
"Mbah Gotho suka berenang dan mencari ikan di sungai, tanpa alat," kata Suryanto.
Tentang resep panjang umurnya, Mbah Gotho menjawabnya singkat. Dia menuturkan jika panjang umur itu adalah mukjizat dari Tuhan.
"Saya ini hanya tinggal menunggu mati. Menjadi orang itu harus sabar dan narimo (menerima apa adanya)," tutupnya.