Menag Lukman Hakim: Peran Santri Menghentikan Radikalisme Never Ending
"Ini kan proses yang tidak berkesudahan, never ending proses, karena perubahan masyarakat itu sangat dinamis," kata Lukman.
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin membuka parade santri di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Tema dari parade adalah Santri Cinta Damai. Menurutnya, santri memiliki peran besar dan penting terhadap persatuan dan kerukunan masyarakat Indonesia. Peran yang ia maksud adalah menebar ajaran islam secara subtantif dengan cara memanusiakan manusia.
"Yang menjadi inti pokok ajaran agama Islam yaitu memanusiakan manusia. Itu harus betul-betul menjadi ruh jiwa santri dalam menyebarkan nilai-nilai agama," kata Lukman, Minggu (13/10).
-
Kapan Lukman Hakim meninggal? Lukman Hakim meninggal di Bonn pada 20 Agustus 1966.
-
Di mana Lukman Hakim lahir? Lukman Hakim lahir di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, pada 6 Juni 1914.
-
Siapa Laksamana Muda Mohammad Nazir? Nama Mohammad Nazir Isa mungkin banyak orang yang tidak mengetahui siapa sosok yang satu ini.
-
Kapan surat lamaran Safitri Rahayu ditulis? Contoh Surat Lamaran Kerja Guru SD Bogor, 10 Juli 2019Kepada Yth.Bapak/Ibu Kepala SD Harapan Nusantaradi tempatDengan hormat,Saya yang bertanda tangan di bawah ini:Nama : Safitri RahayuTempat/tanggal lahir : Magelang, 23 April 1996Agama : IslamPendidikan terakhir : Universitas PadjajaranGelar : Sarjana PendidikanAgama : IslamAlamat : Jalan Surabaya No. 59 Kota MalangNomor Telepon : 081234567890 Mengajukan lamaran untuk menjadi tenaga pengajar di SD Harapan Nusantara, Malang.
-
Di mana Mochammad Afifuddin lahir? Dikutip dari situs KPU, Mochammad Afifuddin biasa disapa Afif, lahir pada 1 Februari 1980 di Sidoarjo, Jawa Timur.
-
Kapan Hasjim Ning lahir? Lahir pada 22 Agustus 1916, Hasjim memang dikenal sebagai pengusaha dengan julukan Raja Mobil Indonesia.
Dia tak menampik, penyebaran nilai-nilai agama di bangsa dengan multikultural tidak semudah membalikkan telapak tangan. Terlebih lagi, paparan radikalisme kerap mengatasnamakan suku dan agama.
Politikus PPP itu juga mengingatkan peran santri dalam menghentikan penyebaran paham radikalisme adalah upaya boleh terhenti. Hal itu dikarenakan kompleksitas permasalahan dan kebudayaan masyarakat yang terus berubah.
"Ini kan proses yang tidak berkesudahan, never ending proses, karena perubahan masyarakat itu sangat dinamis. Kompleksitas persoalan tidak sederhana, maka kemudian tanggung jawab santri tentu akan lebih besar dalam peradaban bersama," tandasnya.
Sementara itu sebelum melakukan parade sepanjang Jalan MH Thamrin menuju Jalan Imam Bonjol, ribuan santri yang turut hadir melakukan pembentangan bendera merah putih. Panjang bendera mencapai 740 meter.
Baca juga:
Parade Santri Diawali Pembentangan Bendera Merah Putih Sepanjang 740 Meter
Menag Sebut Santri dan Pesantren Bagian Sejarah Kemerdekaan RI
Jokowi: Saya yang Buat Perpres Hari Santri, Kok Dibilang Anti Ulama?
Cak Imin Lepas 4 Pemenang Jalan Sehat Sarungan saat Hari Santri Untuk Umrah
Habib Syech Bin Abdul Qadir Assegaf Ingatkan Umat Islam Cintai Indonesia