Mendagri Berikan Catatan Khusus Penanganan Covid-19 di Tangsel
Dia mengungkapkan, perlu dilakukan penambahan untuk BOR Covid-19, baik dari rumah sakit pemerintah maupun swasta yang dikonversi untuk menjadi tempat perawatan Covid-19 di Tangsel.
Menteri Dalam Negeri RI, Tito Karnavian memberi catatan khusus kepada Kota Tangerang Selatan, dalam percepatan penanganan Pandemi Covid-19 di wilayah Tangsel. Dia didampingi para Dirjen Kemendagri, Kepala Daerah Kota Tangsel dan sejumlah pejabat serta Forkompimda Tangsel, sempat menggelar rapat membahas penanganan pandemi di kota tersebut.
"Saya memberi catatan khusus mengenai BOR. Bed Occupancy Ratio nya masih di atas 90 persen. Hal ini perlu di waspadai. Karena kalau BOR di atas 90 persen, artinya masyarakat kesulitan untuk mendapatkan tempat perawatan," kata Tito di kantor Pusat Pemerintahan Kota Tangsel, di Jalan Raya Maruga, Kecamatan Ciputat, Selasa (27/7).
-
Bagaimana Mendagri Tito Karnavian meminta Pemda untuk mengendalikan inflasi? Di antaranya, Pemda melakukan pemantauan harga, melakukan rapat teknis Tim Pengendali Inflasi Daerah, menjaga pasokan bahan pokok barang penting, melakukan gerakan tanam, melaksanakan pasar murah dan sidak pasar, hingga memberikan bantuan transportasi dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
-
Bagaimana Tirto Adhi Soerjo menyuarakan kecamannya pada pemerintah kolonial? Melalui surat kabarnya, Tirto melakukan propaganda berisi kecaman-kecaman pada pemerintah kolonial Hindia Belanda.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Siapa Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo? Kartosoewirjo merupakan tokoh populer di balik pemberontakan DI/TII pada tahun 1948.
-
Kapan Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo lahir? Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo lahir pada 7 Januari 1905, di Cepu, Jawa Tengah.
-
Apa yang menjadi fokus utama Mendagri Tito Karnavian dalam rapat koordinasi inflasi daerah? Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian meminta pemerintah daerah (Pemda) agar terus memonitor perkembangan inflasi di wilayahnya masing-masing.
Dengan kondisi seperti itu, dia mengungkapkan, perlu dilakukan penambahan untuk BOR Covid-19, baik dari rumah sakit pemerintah maupun swasta yang dikonversi untuk menjadi tempat perawatan Covid-19 di Tangsel.
Tito menerangkan, safari yang dilakukan bersama para Dirjen ke sejumlah kota kabupaten di daerah itu sangat penting. Terlebih Tangsel merupakan kota satelit dari ibu kota negara.
"Karena kita tahu bahwa kota Tangsel, ini merupakan salah satu kota satelit untuk ibu kota kita, pusat politik dan pusat ekonomi Jakarta. Apa yang terjadi di Tangerang Selatan, bisa berpengaruh ke Jakarta, berpengaruh ke kabupaten Tangerang, kota Tangerang, Depok, kabupaten Bogor, karena bagian dari aglomerasi," jelasnya.
Untuk itu, mantan Kapolri ini menambahkan, keberhasilan penanganan Covid-19 di Tangsel akan mempengaruhi sekitarnya. Sebaliknya kalau ada masalah di Tangsel akan berpengaruh ke daerah yang lain.
"Kenapa? Karena saling ping-pong ping-pongan. Karena terjadinya interaksi mobilitas masyarakat karena tidak ada batas alam yang ada adalah batas administrasi di peta. Oleh karena itu kita ingin ada keserempakan semua baik di DKI Jakarta, maupun daerah sekitarnya, Depok, Tangerang, Bekasi, semuanya bisa dikendalikan. Itu harapan kita," tutup Tito.
Baca juga:
Mendagri Minta Aparat Awasi Makan 20 Menit,Polda Metro Sebut 'Habis Polisi Lama-Lama'
Jubir Satgas: Jangan Merasa Aman Hanya Karena Tidak Berada di Level 4
Ini Sumber Anggaran Fasilitas Hotel buat Anggota DPR Isolasi Mandiri
KontraS Desak Jokowi Evaluasi Pelibatan TNI, Polri & BIN dalam Tangani Covid-19
Update 27 Juli 2021: Kasus Positif Covid-19 Capai 45.203, Sembuh 47.128
Megawati Perintahkan Gerak Kemanusiaan dan Jaga Lingkungan di Tengah Pandemi