Menhan Prabowo: Perkuat Kerja Sama Pertahanan dengan Negara ASEAN
Prabowo juga meminta kepada jajarannya untuk meningkatkan kesiapan dan profesionalisme pertahanan dan keamanan.
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memberikan perhatian tentang pentingnya penguatan kerja sama di bidang pertahanan dan keamanan dengan negara ASEAN dan negara lain. Hal itu dalam rangka menciptakan saling percaya, membangun kemampuan pertahanan, dan profesionalisasi TNI.
"Memperkuat industri pertahanan, serta menunjang diplomasi dan kebijakan luar negeri," kata Prabowo saat memberikan arahan dalam rapat pimpinan (rapim) Kementerian Pertahanan 2022, di Kementerian Pertahanan, Kamis (20/1).
-
Kapan Prabowo Subianto menjabat sebagai Menteri Pertahanan? Menteri Kementerian Pertahanan (2019-sekarang)
-
Apa yang ditolak mentah-mentah oleh Prabowo Subianto? Kesimpulan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta adalah tidak benar.
-
Mengapa Prabowo Subianto menganggap penting kekuatan pertahanan? "Tanpa pertahanan yang kuat, kekayaan kita akan diambil terus. Itu pelajaran yang saya dapat hari ini," ungkapnya.
-
Kenapa Prabowo Subianto dianggap sebagai Menteri Pertahanan paling berprestasi? “Menhan Prabowo mencatatkan jumlah Net Sentiment tertinggi, yaitu 27,518, yang merupakan indikator kuat dari jumlah besar percakapan positif yang berpusat pada kinerjanya. Hal ini menjadi penanda penting, tidak hanya bagi dirinya tetapi juga bagi Kabinet Indonesia Maju secara keseluruhan,”
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
Prabowo juga meminta kepada jajarannya untuk meningkatkan kesiapan dan profesionalisme pertahanan dan keamanan. Seperti penanganan terorisme, radikalisme, separatisme, bahaya laten, bencana alam, hingga tugas-tugas misi perdamaian dunia serta keadaan darurat lainnya.
"Termasuk ancaman chemical, biological, radiological, nuclear, and explosive," ungkapnya.
Jajaran Kemhan juga diminta bisa mewujudkan pembentukan satuan produksi pada satuan-satuan TNI disesuaikan dengan kebutuhan. Hal itu dilakukan untuk mengoptimalkan tugas TNI melalui operasi militer perang maupun operasi militer selain perang.
"Kita harus siapkan wilayah pertahanan pulau-pulau besar secara mandiri dengan penyiapan cadangan pangan, air, energi, dan sarana prasarana nasional lainnya guna mewujudkan pusat-pusat logistik pertahanan yang tersebar di seluruh NKRI," bebernya.
Lebih lanjut, Prabowo meminta agar jajarannya mampu memperkuat coastal missile defence system dan coastal surveillance system untuk melaksanakan pengendalian selat-selat strategis. Sehingga sesuai dengan alur laut kepulauan Indonesia I, II, dan III. Prabowo juga meminta jajarannya mewujudkan sinkronisasi penataan ruang pertahanan.
"Berupa ruang wilayah pertahanan, rencana rinci wilayah pertahanan, dan kawasan strategis nasional bagi kepentingan pertahanan dengan tata ruang wilayah provinsi, kabupaten, dan kota," ungkapnya.
Terakhir, Prabowo mendorong adanya evaluasi dan perbaikan di seluruh jajaran satuan kerja Kementerian Pertahanan RI dan TNI. Prabowo berharap seluruh jajarannya berani mewujudkan reformasi birokrasi sesuai ruang masing-masing.
"Kita harus berani untuk mewujudkan reformasi birokrasi sesuai dengan ruang masing-masing," pungkasnya.
Baca juga:
Kompak Sejak Lama, Ini Potret Jadul dan Terbaru Perwira Ajudan Jokowi dan Prabowo
Bertemu Prabowo, Try Sutrisno Berpesan Perkuat Langkah Strategis Pembangunan TNI
Lama Tak Muncul karena Sakit, Ini Potret Terbaru SBY 'Dikawal' 2 Jenderal
Menhan Prabowo Sampai Cium Tangan Didatangi Pria Ini,Ternyata Bukan Orang Sembarangan
Unggul di Survei Capres, Ini Saran Buat Prabowo Jelang 2024