Menhan sebut wajar Panglima TNI marah saat Pancasila dilecehkan
Menhan sebut wajar Panglima TNI marah saat Pancasila dilecehkan. "Panglima TNI itu menjadi ujung tombak dari pertahanan negara, jadi begitu Pancasila dilecehkan tentu beliau marah." tegas Menhan.
Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu menyebut tindakan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menghentikan kerja sama militer antara Indonesia dengan Australia sebagai bentuk kecintaan Gatot pada Indonesia. Hal itu merupakan jawaban atas penghinaan Pancasila yang dilakukan oleh pihak militer Negeri Kanguru.
"Panglima TNI itu menjadi ujung tombak dari pertahanan negara, jadi begitu Pancasila dilecehkan tentu beliau marah. Itu kan refleks, siapapun sebagai warga negara apalagi Panglima TNI, itu refleknya demi kecintaan kepada negara," tegas Menhan kepada wartawan di Kantor Kemhan, Jakarta Pusat, Kamis (12/1).
Menurutnya, lanjut Menhan, itu merupakan tindakan yang wajar jika ada pihak yang melecehkan suatu negara. "Di negara manapun kalau negaranya di lecehkan pasti ada reaksi. Pancasila itu dijaga oleh TNI," tegasnya.
Ryamizard juga berharap agar peristiwa seperti ini tidak terulang kembali. "Jangan terjadi lagi hal seperti ini. Ini kan merusak hubungan kedua negara. Jangan sampai orang yang tidak bertanggung jawab ini menyebabkan hubungan tidak baik," ucap Ryamizard.
seperti diketahui, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengungkapkan alasan penghentian kerja sama militer antara Indonesia dengan Australia. Menurutnya, ada hal tidak etis dilakukan pihak Australia sehingga harus diambil langkah tersebut.
Dalam perjanjian itu ada pertukaran, TNI AD mengirimkan seorang perwira di special air service regiment. Pada saat mengajar ditemukan hal tidak pantas sebagai negara sahabat yang mendiskresikan TNI dan bangsa Indonesia, bahkan ideologi bangsa Indonesia.
"Terlalu menyakitkan sehingga tidak perlu dijelaskan. Tentang tentara yang dulu, Timor Leste, Papua juga harus merdeka dan tentang Pancasila yang diplesetkan jadi Pancagila," tegas Gatot di Hotel Bidakara, Kamis (5/1).
Menurut Gatot, hal itu sudah masuk kurikulum para siswa sejak lama. "Tidak benar. Dari situ maka saya tarik guru tersebut dan saya hentikan dulu," tegasnya.
Gatot juga menjelaskan bagaimana pendidikan bagi para prajurit di TNI. Setiap tentara dalam pendidikan, kata Gatot, ada doktrin agar sangat mencintai ideologi bangsanya.
"Dengan demikian maka dia siap untuk mengorbankan jiwa raga untuk menghadapi apapun juga," tandasnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengaku sudah menerima laporan dari Panglima TNI soal rencana penghentian kerjasama militer. Namun Jokowi meminta masalah itu segera diselesaikan.
Baca juga:
Soal Australia, Prabowo yakin sikap Panglima TNI baik buat bangsa
Soal Australia, Sutiyoso sebut langkah Panglima TNI sudah tepat
PKS sebut Menhan yang berhak putus hubungan militer RI-Australia
Segudang ulah Australia yang bikin geram Indonesia
Komisi I DPR minta TNI investigasi pembuat materi hina Pancasila
Disebut media Australia mau jadi presiden, Gatot bilang 'capek deh'
-
Kapan Timnas Indonesia bertanding melawan Australia? Setelah bertanding di Arab Saudi, Timnas Indonesia akan segera kembali ke Jakarta untuk mempersiapkan pertandingan melawan Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Selasa, 10 September 2024.
-
Kapan Timnas Indonesia akan menghadapi Australia? Matchday 2 - 10 September 202419:00 WIB - Indonesia bertanding melawan Australia - disiarkan di RCTI dan Vision+
-
Kapan Timnas Indonesia melawan Australia? Pada Selasa, 10 September 2024, Skuad Garuda menunjukkan performa yang solid dengan menahan Australia 0-0 di Stadion Utama Gelora Bung Tomo (SUGBK).
-
Kapan Timnas Indonesia bertanding melawan Timnas Australia? Pada hari ini, Selasa (10/9/2024), Timnas Indonesia menjalani laga kedua di grup C.
-
Kapan Timnas Indonesia akan bertemu Australia? Hasil ini akan membuat Indonesia semakin percaya diri, terutama saat bertemu Australia pada 10 September 2024 mendatang.