Menkum HAM ngaku belum dipanggil Presiden bahas Arcandra
Kedatangannya hari ini untuk mengikuti sidang kabinet. Namun bila diminta menjelaskan, dia siap.
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasonna Laoly, mengaku belum dipanggil secara khusus oleh Presiden Joko Widodo untuk membahas pengukuhan status WNI mantan Menteri ESDM Arcandra Tahar. Adapun kedatangannya ke Istana Kepresidenan pagi ini untuk mengikuti sidang kabinet paripurna membahas hasil kunjungan Presiden Joko Widodo ke Tiongkok dan Laos.
"Belum (dipanggil) hari ini. Kami rapat kabinet dulu dan nanti siang menerima Presiden (Filipina) Duterte," kata Yasonna di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (9/9).
Namun, apabila nantinya dipanggil oleh Presiden Jokowi, dia mengaku siap menyampaikan alasan maupun proses di balik pengukuhan status WNI terhadap Arcandra Tahar. "Pasti soal itu," katanya.
Menteri Hukum dan HAM mengeluarkan Surat Keputusan untuk meneguhkan kembali status WNI Arcandra Tahar. SK Menkum HAM bernomor AHU-1 AH.10.01 Tahun 2016 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia atas nama Arcandra Tahar itu dikeluarkan pada 1 September 2016.
Surat tersebut ditandatangani oleh Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum Ferddy Harris. Kebijakan pengukuhan itu didasarkan pada asas perlindungan maksimum dan asas tidak mengenai tanpa kewarganegaraan (apartride).
Yasonna menjelaskan berdasarkan aturan, pihaknya tidak bisa mencabut status WNI Arcandra. Sebabnya, apabila status WNInya dicabut, maka Arcandra tidak memiliki kewarganegaraan. Alhasil, Yasonna mengaku bisa dipidana.
"Karena dia kehilangan WN Amerika kita stop pencabutan WNI. Kalau saya meneruskan mencabut WNI Arcandra maka saya dapat dipidana, selama 3 tahun. Aku belum siap. WN tidak boleh stateless," kata Yasonna di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (7/9).
Baca juga:
Sinyal kuat Arcandra masuk kembali jadi menteri Jokowi
Arcandra jadi pembicara dalam diskusi 'Membangun Kedaulatan Energi'
Secuil kisah Indonesia negara kaya SDA krisis minyak 12 tahun lagi
Arcandra Tahar: Indonesia akan alami krisis minyak 12 tahun lagi
5 Pro kontra wacana kembalinya Arcandra Tahar ke kursi menteri ESDM
Terungkap, kegiatan Arcandra usai dicopot Jokowi dari menteri ESDM
Soal kabar akan kembali jadi menteri ESDM, ini respon Arcandra Tahar
-
Kapan Arca Totok Kerot ditemukan? Pada tahun 1981, penduduk melaporkan adanya benda besar dalam gundukan di tengah sawah. Gundukan tersebut digali hingga terlihat sebuah arca. Penggalian hanya dilakukan setengah badan saja yaitu pada bagian atas arca.
-
Bagaimana arca Ardhanari diwujudkan? Arca ini disebut sebagai persatuan antara Dewa Siwa dengan Dewi Parwati yang diwujudkan setengah laki – laki (Siwa) dan setengah wanita (Parwati).
-
Apa yang digambarkan oleh arca Ardhanari? Arca Ardhanari digambarkan dengan posisi berdiri tegap di atas padmasana. Kedua sisi arca dihiasi tumbuhan teratai yang keluar dari vas bunga.
-
Kapan Arka menyelesaikan pendidikannya? Lahir pada 29 Januari 2006, kini Arka sudah genap berusia 18 tahun. Anak yang beranjak dewasa ini juga sudah menyelesaikan pendidikan SMA.
-
Siapa Pratama Arhan? Lemparannya Nyaris Jadi Goal, Simak Deretan Fakta Pratama Arhan Siapa Pratama Arhan? Lemparan dalam nyaris jadi goal Pertandingan Indonesia vs Argentina yang digelar kemarin (19/6) membawa nama Pratama Arhan jadi sorotan.
-
Siapa mantan kekasih Pratama Arhan? Netizen kembali ramai membicarakan Marshella Aprilia, mantan kekasih Pratama Arhan yang dikabarkan telah menjalin hubungan asmara selama beberapa tahun belakangan.