Mensesneg sebut Heru Budi punya pengalaman yang komprehensif
Mensesneg sebut Heru Budi punya pengalaman yang komprehensif. Pelantikan Heru tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 78/TPA/2017 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dari dan Dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kementerian Sekretariat Negara.
Menteri Sekretaris Negara Pratikno resmi melantik Heru Budi Hartono sebagai Kepala Sekretariat Presiden. Heru dilantik di Aula Serbaguna Kementerian Sekretariat Negara, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (20/7).
Ditemui usai melantik, Pratikno menjelaskan tugas Kepala Sekretariat Presiden yang kini dijabat oleh Heru tak hanya bertugas mengurusi isu keprotokoleran Presiden. Namun, jabatan Kepala Sekretariat Presiden juga memiliki tanggung jawab lain.
"Kepala Sekretariat Presiden ini juga bertanggung jawab untuk akuntabilitas, manajemen, penganggaran, perencanaan, pengawasan," ujar Pratikno di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (20/7).
Maka dari itu, Pratikno menjelaskan pihaknya membutuhkan sosok yang tak hanya menguasai isu keprotokoleran. Sosok Heru dianggap tepat karena pada hasil seleksi menempati peringkat pertama oleh Panitia Seleksi yang dipimpin oleh Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Eko Prasojo.
"Memang kita mencari orang dengan pengalaman yang komprehensif," ujarnya.
Pelantikan Heru tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 78/TPA/2017 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dari dan Dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kementerian Sekretariat Negara. Selain Budi Heru Hartono, Pratikno juga melantik dua pejabat lainnya.
Mereka adalah Bey Machmudin yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden. Kini dilantik sebagai Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media. Nandang Haris dilantik sebagai Staf Ahli Mensesneg bidang Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Baca juga:
Batal jadi cawagub Ahok, Heru daftar kepala sekretariat kepresidenan
Heru Budi Hartono terpilih jadi Kepala Sekretariat Kepresidenan
Orang dekat Jokowi & Ahok dilantik jadi Kepala Sekretariat Presiden
Jadi Kasetpres, Heru siap tak tidur demi layani Jokowi
-
Apa yang dijamin Heru Budi terkait TK Gudang Peluru? "Enggak ada. Dari awal enggak ada niatan itu (gusur)," kata Heru Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, memastikan tidak bakal menggusur Taman Kanak-kanak (TK) Gudang Peluru, Tebet, Jakarta Selatan karena aktivitas revitalisasi taman di kawasan tersebut.
-
Apa yang dibudidayakan oleh Heru Setiawan? Awalnya Heru iseng, sembari memelihara ikan sejak tahun 2014 silam. Kini buruh pabrik itu menggeluti budi daya lobster air tawar. Ia memutuskan tidak lagi beternak ikan.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Mengapa Budi Waseso berpendapat Pramuka penting? Pasalnya, kata dia, kegiatan Pramuka sudah ada dari zaman kemerdekaan Indonesia. "Kalau kita bicara Pramuka jangan hanya sekarang. Artinya, itu harus berawal dari sejarah. Dari zaman kemerdekaan, sebelum kemerdakaan Pramuka itu sudah aktif dan sudah ada. Dulu namanya pandu-pandu disatukan jadi Pramuka.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Bagaimana Heru Budi Hartono ingin menyelesaikan masalah kemacetan di Jakarta? Menurut Heru, kondisi ini perlu dievaluasi bersama. Hal itu disampaikan Heru saat membuka focus group discussion (FGD) terkait penanganan kemacetan di Ibu Kota di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, pada Kamis (6/7). "Hari ini kita kumpul karena tuntutan dari masyarakat untuk diskusikan bagaimana salah satunya mengatasi kemacetan. Banyak masukan-masukan bagaimana kalau jam kerja dibagi. Terutama pada saat saya diskusi dengan Pak Kapolda, Pak dirlantas. Kalau jam 6 itu seperti air bah. Dari bekasi, Tangerang, Depok, jam yang sama menuju Jakarta."