Misbakhun minta polisi usut tuntas konstruksi Tol Paspro ambruk
Semoga keluarga korban yang ditinggalkan diberikan kesabaran, ketabahan, dan ikhlas dalam menerima cobaan yang dialami saat ini. Dia juga mengingatkan kepada pihak terkait agar keluarga korban mendapatkan hak-haknya.
Anggota DPR dapil Jawa Timur (Pasuruan, Probolinggo) Mukhamad Misbakhun meminta polisi mengusut tuntas peristiwa ambruknya konstruksi Tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro) di Desa Cukurgondang, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Minggu (29/10) kemarin. Pun ia menyampaikan bela sungkawa terhadap pekerja yang menjadi korban tewas.
"Mereka menjadi Syahid karena sedang bekerja untuk menghidupi keluarga mereka. Menjalankan kewajiban utama," ujar Misbakhun di Jakarta, Senin (30/10).
"Kita minta aparat mengusut tuntas peristiwa ini," tambahnya.
Misbakhun berharap, semoga keluarga korban yang ditinggalkan diberikan kesabaran, ketabahan, dan ikhlas dalam menerima cobaan yang dialami saat ini. Dia juga mengingatkan kepada pihak terkait agar keluarga korban mendapatkan hak-haknya.
"Keluarga korban harus mendapatkan hak-hak yang sudah diatur sebagai pihak yang berhak menerima santunan dari kecelakaan kerja yang terjadi," tegas Misbakhun.
Wasekjen DPP Partai Golkar itu juga meminta pihak yang berwenang dan yang berwajib harus mengusut tuntas penyebab kecelakaan kerja tersebut. Apakah ada kelalaian. Juga diusut apakah ada penurunan kualitas atas bahan bangunan yang digunakan sehingga tidak sesuai dengan standar yang diwajibkan.
"Semoga kejadian ini menjadi bahan pembelajaran bagi kontraktor dan bagi siapapun untuk kembali memperhatikan aspek keselamatan kerja. Sehingga peristiwa tragis kecelakaan kerja yang serupa bisa dihindari dan tidak terjadi lagi, dan banyak nyawa yang bisa diselamatkan," tukas Misbakhun.