Nurdin Halid bertekad kembalikan kejayaan PSM
Bicara tentang PSM Makassar tidak bisa lepas dari nama Nurdin Halid, salah satu bakal calon Gubernur Sulawesi Selatan. Dia merupakan manajer klub kala terakhir kali meraih gelar jura Liga Indonesia, di tahun 2000.
Bicara tentang PSM Makassar tidak bisa lepas dari nama Nurdin Halid, salah satu bakal calon Gubernur Sulawesi Selatan. Dia merupakan manajer klub kala terakhir kali meraih gelar jura Liga Indonesia, di tahun 2000.
Di era Nurdin Halid pula, PSM menembus perempat final Liga Champions Asia dan merengkuh gelar juara Ho Chi Minh City Cup. Sejauh ini, prestasi tersebut belum bisa digapai kembali oleh tim Juku Eja.
-
Siapa yang berpartisipasi dalam Pilkada Serentak 2015? Pilkada serentak 2015 digelar untuk daerah-daerah dengan masa jabatan kepala daerah yang habis pada periode 2015 sampai Juni 2016.
-
Siapa yang dipilih dalam Pilkada? Ada pun kepala daerah yang dipilih dalam Pilkada adalah Gubernur dan Wakil Gubernur. Kemudian, Bupati dan Wakil Bupati serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Siapa yang menjadi vokalis grup selawat Hadrah Syubbanul Muslimin di Pondok Pesantren Nurul Qodim Kalijakar Probolinggo? Gus Azmi merupakan vokalis grup selawat hadrah dari salah satu Pondok Pesantren di Probolinggo. Gus Azmi dapat banyak perhatian karena mengusung aliran musik religi islami. (Foto/IG/gusazmi.reels) Grup Selawat Hadrah Pemuda berusia 19 tahun ini dikenal melalui kegiatannya sebagai vokalis dalam grup selawat Syubbanul Muslimin dari Pondok Pesantren Nurul Qodim Kalijakar Probolinggo. Pengasuh ponpes ini adalah KH. Hafidzoel Hakim Noer. (Foto: IG @askandaryoung)
Kini, Nurdin yang kembali dari perantauannya di kancah politik nasional, bertekad membangun kembali kejayaan PSM Makassar. Jika terpilih sebagai gubernur Sulsel kelak, dia berjanji akan membantu klub itu mencapai prestasi terbaik.
Cita-cita ini tidak berlebihan. Mengingat Partai Golkar yang mengusung NH di Pilgub Sulsel, saat bersamaan juga mengusung Direktur Utama PSM Munafri Arifuddin di Pemilihan Wali Kota Makassar.
Jika terpilih, Kolaborasi NH dan Munafri pun dapat mengantarkan PSM kembali ke jalur juara di kasta tertinggi kompetisi sepak bola Indonesia.
"Setelah Munafri jadi Wali Kota dan NH Gubernur, sudah pasti PSM kembali berjaya. Saya tentunya akan mengerahkan segala kemampuan agar PSM juara," kata Nurdin.
Tradisi skuat Juku Eja sebagai tim disegani dan langganan juara yang berkiprah di kompetisi internasional pun diharapkan bisa terulang.
Berbekal pengalaman memimpin PSSI dan PSM pada masa lalu, NH memastikan senantiasa akan memberikan dukungan penuh bagi Pasukan Ramang.
Nurdin pernah mengungkapkan bahwa orang-orang yang pernah mengurus sepak bola, sudah pasti punya kemampuan memimpin yang mumpuni.
"Memimpin sepak bola itu harus punya keahlian menyatukan karakter orang yang berbeda menjadi satu tim kuat," ujarnya.
(mdk/paw)