Office boy dibacok dan dirampok dekat Metropolitan Mal Bekasi
Seorang office boy, Ahmad Jumanto (27), menjadi korban perampokan di depan jembatan penyeberangan Jalan Ahmad Yani depan Metropolitan Mal, Selasa kemarin malam. Korban dibacok, lalu telepon selularnya dibawa kabur pelaku berjumlah diketahui dua orang.
Seorang office boy, Ahmad Jumanto (27), menjadi korban perampokan di depan jembatan penyeberangan Jalan Ahmad Yani depan Metropolitan Mal, Selasa kemarin malam. Korban dibacok, lalu telepon selularnya dibawa kabur pelaku berjumlah diketahui dua orang.
Informasi dihimpun merdeka.com, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 23.00 WIB. Korban baru saja pulang dari tempat kerjanya di sebuah klinik kecantikan tak jauh dari lokasi kejadian. "Dibacok di bagian leher dan tangannya," kata atasan Jumanto, Theo Daniel, kepada wartawan, Rabu (19/7).
Penganiayaan itu dikarenakan korban menolak memberikan telepon selular miliknya kepada para pelaku. Korban kemudian berusaha mempertahankan hartanya tersebut. Alhasil, pelaku membacoknya, lalu merampas telepon selular korban.
"Pelaku kemudian melarikan diri, korban dibawa ke RSUD Kota Bekasi untuk mendapatkan perawatan," ujarnya.
Kasubag Humas Polres Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing mengatakan, belum ada laporan polisi masuk ke lembaganya terkait peristiwa perampokan tersebut. Karena itu, pihaknya menyarankan pihak terkait membuat laporan. "Kami meminta korban atau keluarga membuat laporan," ujar Erna.