Orangtua sibuk jualan, bocah 2 tahun tewas terseret air di selokan
Peristiwa yang terjadi Sabtu (13/2) sore, sempat membuat seluruh warga berdatangan menuju rumah korban.
Pasutri asal Penarukan Singaraja, Bali, Gede Eka Budi Terayatna (32) dan Sunarningsing (29) tidak henti-hentinya meronta ketika melihat anak pertamanya Kadek Satria Wiguna yang baru berumur 2 tahun ditemukan tewas di sebuah selokan. Peristiwa yang terjadi Sabtu (13/2) sore, sempat membuat seluruh warga berdatangan menuju rumah korban.
"Orangtuanya sibuk berjualan di warung, tidak perhatikan anaknya berjalan mainan air di Telabah (selokan atau got besar), saat kecebur tidak ada yang lihat," ungkap salah seorang warga setempat, Sabtu (13/2).
Korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di batas sungai dekat jembatan Penarukan, yang jaraknya 1 kilometer dari lokasi korban mulai terseret air. Usai ditemukan, korban langsung dilarikan ke RSUD Buleleng, dan sudah dinyatakan dalam kondisi tidak bernyawa akibat luka di bagian kepala yang diduga akibat benturan saat terseret air.
Dari penuturan warga, saat itu tidak ada satupun yang melihat kalau bocah ini berjalan menuju got besar yang airnya sangat deras. Saat itu kedua orangtuanya yang berjualan di warung sangat sibuk melayani pembeli.
Kedua orangtua korban baru menyadari setelah melihat anaknya tidak ada di areal warung tempat berjualan. Setelah sempat hampir 30 menit melakukan pencarian dibantu oleh warga. Kecurigaan tertuju pada got besar yang aliran airnya cukup deras.
"Semula kami mendapatkan informasi ada anak kecil hilang, dibantu masyarakat kami temukan korban tersangkut di pembatas sungai. Itu kurang lebih berjarak 1 kilometer dari rumah korban," ujar Kapolsek Kota Singaraja, Kompol Nyoman Suarnata, Sabtu (13/2) Singaraja Kabupaten Buleleng, Bali.
Kedua orangtua korban langsung meronta begitu warga mengevakuasi korban. "Saat dibawa ke RSUD Buleleng, bocah ini sudah dalam keadaan meninggal," Imbuh Kapolsek.
Tangis histeris juga menyelimuti seisi rumah keluarga korban. Kedua orangtua korban tidak mampu menahan kesedihan melihat anak kedua mereka telah terbujur kaku tidak bernyawa. Bahkan ibu korban berulang kali pingsan atas kejadian ini.
"Panak yange mai, uliang panak yange. (Anak saya ke sini, Kembalikan anak saya)," ucap Ibu korban Suarningsih, berulangkali histeris meratapi kepergian putra sematawayang.
Baca juga:
Iwan tewas tenggelam di kolam bekas tambang
Wisatawan asal China tewas terseret ombak di Bali
Selamatkan keponakan tenggelam, Suardana malah tewas terseret ombak
Selamatkan keponakan tenggelam, Suardana malah tewas terseret ombak
Pulang berkebun, petani Banyumas hilang terseret arus Sungai Tanjum
Mancing di Sungai Bengawan Solo, Eka hanyut dan hilang terbawa arus
Tali perahu putus dihempas angin, bocah tenggelam di danau
Sakit dan sendirian saat banjir, Winarni tewas di kamar
-
Di mana desa Tegal Wangi terletak? Desa Tegal Wangi di Jimbaran, Badung, Bali, kini menjadi hidden gem yang menawarkan keindahan pantai dengan suasana tenang.
-
Tarian apa saja yang ditampilkan oleh Kota Denpasar? Duta kesenian dan kebudayaan Kota Denpasar menyuguhkan tiga pementasan, yakni Tari Legong Tri Sakti, Tari Baris, dan Tari Barong Ket Prabhawaning Bharuang pada malam pementasan budaya serangkaian Rakernas Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) Kamis (24/8).
-
Siapa Dewi Rengganis? Legenda Dewi Rengganis penjaga Gunung Argopuro Diceritakan bahwa Dewi Rengganis, putri dari Kerajaan Majapahit, diasingkan ke puncak gunung bersama enam dayangnya.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Apa keunikan dari Desa Tegal Wangi? Keunikan desa ini juga terletak pada lokasinya yang belum banyak diketahui orang, alias masih hidden gems.
-
Apa yang disita oleh petugas Satpol PP di Denpasar? Barang bukti yang sita itu 4,5 kg daging anjing dan (ada yang sudah diolah) berupa rica-rica dan rawon. Itu, katanya laris dikonsumsi oleh orang-orang terbatas," kata Kepala Satpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi, saat dikonfirmasi Kamis (1/8).