Pabrik PCC di Semarang beromzet Rp 2,7 miliar per bulan
Dalam sehari pabrik ini mampu memproduksi satu juta pil. Dengan demikian, dalam satu bulan bisa membuat 30 juta pil. Omzet itu hasil penjualan pil di Kalimantan dan Sulawesi.
Omzet pabrik pil PCC (Paracetamol Caffein Carisoprodol) yang digerebek di Jalan Halmahera No. 27 Semarang Timur, Semarang, mencapai Rp 2,7 miliar per bulan. Omzet itu hasil penjualan pil di Kalimantan dan Sulawesi.
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso mengatakan, pengakuan pemilik pabrik, Djoni dan pemodalnya Sri Anggono, pabrik ini baru beroperasi tiga bulan. Namun, melihat peralatan kerja yang ada, Budi Waseso tidak yakin pabrik tersebut belum lama beroperasi.
-
Mengapa Budi Waseso berpendapat Pramuka penting? Pasalnya, kata dia, kegiatan Pramuka sudah ada dari zaman kemerdekaan Indonesia. "Kalau kita bicara Pramuka jangan hanya sekarang. Artinya, itu harus berawal dari sejarah. Dari zaman kemerdekaan, sebelum kemerdakaan Pramuka itu sudah aktif dan sudah ada. Dulu namanya pandu-pandu disatukan jadi Pramuka.
-
Apa itu Pil KB? Pil KB menjadi satu di antara beberapa jenis alat kontrasepsi yang umumnya digunakan oleh banyak orang untuk mencegah kehamilan. Pil KB sendiri bekerja dengan cara mencegah tubuh untuk memproduksi sel telur. Sehingga nantinya sperma tidak bisa membuahi sel telur. Alhasil, kehamilan pun tidak akan terjadi.
-
Apa yang terjadi pada PNS tersebut? Korban atas nama Yosep Pulung tewas usai ditikam Orang Tak Dikenal (OTK) di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (4/4) kemarin.
-
Siapa saja Atlet Bulutangkis Indonesia yang mengikuti pengambilan sumpah dan janji PNS? Momen pengambilan sumpah dan janji PNS ini dihadiri oleh para atlet bulutangkis Indonesia. Salah satunya, tampak Apriyani Rahayu yang merupakan peraih medali emas Olimpiade Tokyo.
-
Siapa yang menobatkan Kiras Bangun sebagai Pahlawan Nasional Indonesia? Pada 2005, nama Kiras Bangun ditetapkan menjadi salah satu Pahlawan Nasional Indonesia oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
-
Apa yang dilakukan oleh para atlet bulutangkis Indonesia dalam pengambilan sumpah dan janji PNS? Mereka juga tampak mengambil sikap siap sempurna dalam acara pengambilan sumpah dan janji ini. Peraih Medali Emas Olimpiade Tokyo Momen pengambilan sumpah dan janji PNS ini dihadiri oleh para atlet bulutangkis Indonesia. Salah satunya, tampak Apriyani Rahayu yang merupakan peraih medali emas Olimpiade Tokyo.
"Semua bilang begitu kalau tertangkap, pasti bilang baru mulai," jelasnya, Senin (4/12).
Budi Waseso mengatakan dalam sehari pabrik ini mampu memproduksi satu juta pil. Dengan demikian, dalam satu bulan bisa membuat 30 juta pil.
"Dijual dengan harga Rp 3.000 hingga Rp 6.000 per pil. Ada paket hemat dan paket komplit yang sudah bentuk tablet," ungkapnya.
Dari buku catatan milik tersangka, pil tersebut rutin dijual ke Kalimantan. Bahkan mereka memiliki agen-agen yang mengedarkan pil PCC. Pengiriman menggunakan ekspedisi jalur darat dan laut.
"Satu dus isinya 20.000 butir pil. Ini ada satu orang yang terima 50 dus, berarti kan satu juta pil. Dari catatan nama penerima ada Haji, Ariel, Yadi, dan Yoko, nanti kita usut tuntas. Mereka terima 20 dos dan 40 dos," ungkap Budi Waseso.
Besarnya omzet tersebut berimbas pada upah yang diterima para pekerja. Gaji minimal yang diterima pekerja adalah Rp 4 juta hingga Rp 9 juta. Budi Waseso juga menyatakan akan melakukan penelusuran terhadap rekening dan catatan telepon para tersangka. Tidak menutup kemungkinan ada indikasi Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
"Lihat saja, mereka semua badannya gemuk-gemuk karena makmur terima uang dari penderitaan anak cucu. Konsumen obat ini kan kebanyakan anak SD dan SMP. Di Kendari ada 62 anak yang bertingkah seperti zombie. PCC ini efeknya seperti flaka dan tembakau gorilla," papar Budi Waseso.
Dia mengatakan, pembuatan pil ini tidak menggunakan ilmu farmasi. "Mereka meracik ini ngawur, hanya berdasar perkiraan dan pengalaman. Bukan pemain baru ini, alat ada ukuran dan timbangan. Ini kan butuh keahlian," paparnya.
Seperti diketahui, tim gabungan BNN, Mabes Polri, dan Polda Jateng menggerebek pabrik pembuatan pil PCC. Penggerebekan dilakukan Minggu (3/12) di Semarang dan Solo. Ada 14 tersangka yang ditangkap, selain pekerja, tim gabungan juga menahan pemilik pabrik dan pemodal.
Baca juga:
14 Tersangka pembuat jutaan pil PCC di Semarang ditahan
BNN geledah rumah otak pelaku pil PCC di Sukoharjo
Tim Jaguar menangkap 8 pemuda saat pesta tembakau gorila di Depok
Polisi sita 11 paket sabu-sabu di Banjarmasin