Pasok sabu dari Malaysia, dua warga Pontianak diciduk BNN
Pasok sabu dari Malaysia, dua warga Pontianak diciduk BNN. Petugas sempat mengendus adanya rencana pengiriman 1 kilogram sabu dari Malaysia yang akan masuk melalui perbatasan RI-Malaysia di Entikong.
Petugas BNN Provinsi Kalimantan Barat menggagalkan penyelundupan 1 kilogram sabu asal Malaysia, di Pontianak, Kalimantan Barat. Dua orang terduga pengedar, dibekuk petugas. Kasusnya kini masih dikembangkan.
Keterangan diperoleh, dua orang warga Pontianak itu berinisial TS dan SB. Mereka dibekuk BNN Kalbar pada Jumat (2/6) sekira pukul 19.00 Wita. Petugas sempat mengendus adanya rencana pengiriman 1 kilogram sabu dari Malaysia yang akan masuk melalui perbatasan RI-Malaysia di Entikong.
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
-
Apa yang dibangun oleh PLN di IKN Nusantara? PT PLN (Persero) siap memenuhi kebutuhan listrik hijau di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 50 Megawatt (MW).
-
Kenapa NISN penting? Nomor tersebut menjadi pembeda antara satu siswa dengan siswa lainnya di seluruh sekolah Indonesia maupun Sekolah Indonesia di Luar Negeri.
-
Apa yang dilakukan PNM untuk nasabahnya? Kegiatan pemberangkatan Ibadah Umroh ini juga diberikan kepada 233 orang terdiri dari karyawan, nasabah, dan keluarga yang telah memberikan banyak kontribusi kepada perusahaan.
-
Apa yang terjadi pada PNS tersebut? Korban atas nama Yosep Pulung tewas usai ditikam Orang Tak Dikenal (OTK) di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (4/4) kemarin.
-
Kenapa prajurit TNI menganiaya anggota KKB? Penyiksaan itu dilakukan prajurit TNI diduga kesal atas sikap Denius Kogoya yang ingin menebar teror membakar puskesmas kala itu.
"Kami langkahkan koordinasi bersama dengan Bea Cukai Entikong, untuk memerhatikan keluar masuk bus di Entikong," kata Kepala BNN Provinsi Kalimantan Barat Brigjen Pol Nasrullah, dalam keterangan dia di Pontianak, Senin (5/6).
Penyelidikan BNN menemukan titik terang. Seorang pria warga Pontianak, TS, dicurigai petugas berada di pool bis Damri di Pontianak. TS diketahui bermaksud menemui temannya, SB. "SB kemudian menyerahkan sebuah paket kepada TS," ujar Nasrullah.
TS lantas berencana menyerahkan sabu kepada IY di Pontianak. Terlebih dulu, TS meminta rekannya FZ, untuk mengantarkannya menemui IY. Mobil lantas diberhentikan petugas BNN di tengah jalan. Dilakukan penggeledahan dan akhirnya temukan 1 kotak serbuk pencuci antibakteri dan ada sabu dalam kotak lainnya.
"TS kita minta untuk membuka isi kotak, dan menunjukkan isinya. Ada 1,01 kilogram sabu. Kita geledah lagi terhadap TS, ada 0,41 gram sabu disembunyikan di topinya," terang Nasrullah.
Tidak perlu pikir panjang lagi, TS langsung diamankan petugas BNN. SB diketahui masih berada di pool Bus Damri untuk mengontrol pengiriman sabu yang dilakukan TS.
"Setelah kita amankan TS, kita amankan juga SB ya yang sedang menunggu di pool bus. Keduanya kita bawa ke kantor, untuk proses hukum lebih lanjut dan pengembangan kasus," ucap Nasrullah.
(mdk/noe)