Pelajar SMU tewas ditusuk benda tajam saat tawuran

Siswa MTS itu mengalami luka bacok di leher dan sempat dibawa warga ke rumah sakit.

Akibat kondisi itu, pemkot menerapkan kebijakan belajar jarak jauh.

Peristiwa penembakan yang diduga terjadi pada Minggu (24/11) dinihari itu.

Peristiwa penembakan yang diduga terjadi pada Minggu (24/11) dinihari itu.

Saat ditemukan, jenazah dalam kondisi mengalami luka di bagian kepala dan kaki.

Dia mengklaim, penembakan itu terjadi saat tawuran di sekitar wilayah Simongan, Semarang Barat, pada Minggu (24/11) dini hari.

Beberapa siswa yang mengalami gejala keracunan ini masih ada yang harus dirawat di beberapa fasilitas kesehatan berbeda.

Dari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas bocah itu diperkirakan meninggal dunia tengah malam

Tiga korban mengalami luka sabetan senjata tajam usai terlibat cekcok di jalan raya. Sebanyak 4 orang mahasiswa ditetapkan tersangka dalam kasus tersebut.

Jaksa menilai terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana dengan sengaja dan rencana lebih dulu merampas nyawa orang lain.

Jasad korban kali pertama diketahui oleh ibunya yang langsung histeris minta tolong.

Polisi berjanji mengusut tuntas kasus tersebut dengan transparan.

Korban yang berusia 13 tahun itu terakhir kali terlihat berdiri dikerumuni polisi memegang rotan. Dia kemudian ditemukan tewas di bawah jembatan.