Pembakaran Rumah dan Kios di Dogiyai Papua, Puluhan Polisi Diterjunkan Amankan Lokasi
Sejak Minggu (22/5) malam terjadi pembakaran hingga menghanguskan sekitar 18 rumah warga, bahkan ada beberapa orang di antaranya terluka. Namun, berapa banyak yang terluka belum ada laporan lengkap karena pada hari Selasa (24/5) polisi baru ke Dogiyai.
60 Anggota Polres Nabire dan Polres Deiyai diterjunkan untuk memperkuat penanganan keamanan di Dogiyai, Papua. Pengamanan di Dogiyai diperkuat menyusul aksi pembakaran rumah dan kios diduga dilakukan penduduk asli setempat pada Minggu (22/5) hingga Senin (23/5) dini hari.
Dirkrimum Polda Papua Kombes Pol. Faizal mengatakan bahwa bantuan itu untuk memperkuat personel di Dogiyai guna mengatasi berulangnya pembakaran yang terjadi di wilayah itu.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kenapa situasi baku tembak di Papua semakin memanas? Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
-
Bantuan apa yang disalurkan Kementan untuk masyarakat Papua? Kementan merespons cepat adanya cuaca ekstrem yang mengakibatkan 6 warga Puncak Papua meninggal dunia. "Kami sampaikan terimakasih karena kementan memberi bantuan terhadap masyarakat terdampak cuaca ektrem secara cepat. Saya kira ini sangat bermanfaat untuk masyarakat di tiga distrik yang terdampak yaitu Agandugume, Lambewi dan Oneri," ujar Darwin di Posko Tanggap Darurat Bencana Kabupaten Puncak, Jalan Haetubun Distrik Mimika Baru, Kabupaten Mimika, Senin (7/8).
-
Apa yang ditemukan di Papua yang viral di TikTok? Viral di TikTok Ditemukan di Papua Penemuan tank yang terpendam di dalam tanah ini diketahui berlokasi di Sarmi Kota, Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua. Indonesia.
-
Kenapa papeda dihargai tinggi oleh masyarakat Papua? Karena sagu dan papeda dianggap sebagai makanan yang istimewa, masyarakat Papua saat itu menganggapnya sebagai penemuan yang spesial.
-
Bagaimana cara KPU Papua dan Papua Pegunungan sampai ke Jakarta? Pesawat tersebut dipiloti Capt.Marsya da Fo.Guruh
Dia membenarkan sejak Minggu (22/5) malam terjadi pembakaran hingga menghanguskan sekitar 18 rumah warga, bahkan ada beberapa orang di antaranya terluka. Namun, berapa banyak yang terluka belum ada laporan lengkap karena pada hari Selasa (24/5) polisi baru ke Dogiyai.
Ratusan Warga Mengungsi
Dia menambahkan bahwa pembakaran oleh kelompok masyarakat itu menyebabkan sekitar 180 orang mengungsi ke polsek, koramil, dan gereja.
Masyarakat yang mengungsi sebagian besar perempuan dan anak-anak, sedangkan laki-laki dewasa menjaga rumah atau kios yang mereka tinggali.
"Saat ini aparat keamanan melakukan pengamanan di sejumlah kawasan di Dogiyai," kata Faizal di Jayapura, Senin (23/5).
Dia menyebutkan pembakaran yang melanda tiga kampung di Dogiyai, yakni di Kampung Ikebo, Kimipugi, dan Kampung Ekimanida. Kasus ini tidak menimbulkan korban jiwa.
Pelaku Diduga Penduduk Asli
Sebelumnya, sekitar 100 orang terdiri dari perempuan dan anak-anak mengungsi ke pos TNI-Polri di Kabupaten Dogiyai, Papua, sejak Minggu (22/5) malam. Mereka terpaksa mengungsi setelah rumah dan kios mereka dibakar warga.
"Memang benar Minggu malam hingga Senin dini hari terjadi pembakaran rumah warga di tiga lokasi, sehingga mereka mengungsi ke pos TNI-Polri," kata Kapolres Dogiyai Kompol Bambang Suranggono di Jayapura, Papua, Senin (23/5).
Bambang mengatakan, kelompok yang melakukan pembakaran belum bisa dipastikan. Namun Bambang menduga pelakunya masyarakat asli Dogiyai dan sekitarnya.
"Belum dipastikan karena mereka sudah bergabung yang awalnya berupaya membakar pasar namun tidak berhasil sehingga mengalihkan ke rumah warga," kata Bambang.
Situasi sempat mencekam karena masyarakat yang hendak melakukan pembakaran berupaya membakar berbagai lokasi yang tidak diamankan. Bahkan ada dugaan kantor Polsek yang menjadi Markas Polres Dogiyai juga menjadi sasaran pelaku.
Saat ini aparat keamanan terus bersiaga. Bambang sudah meminta bantuan penambahan pasukan untuk mengantisipasi pembakaran susulan.
"Dalam catatan polisi ada 20 unit rumah yang berlokasi di kampung Ikebo, Kimipugi dan Ekimanida ludes terbakar, namun tidak ada korban jiwa," kata dia. Demikian dikutip dari Antara.
(mdk/gil)