Pembunuhan Saksi Kasus Korupsi, TNI Belum Temukan Bukti Keterlibatan Tiga Prajurit
Polisi Militer Kodam IV/Diponegoro terus melakukan penyelidikan dengan memeriksa tiga saksi terkait kasus pembunuhan ASN Bapenda Semarang, Paulus Iwan Boedi Prasetijo. Namun pihaknya belum menemukan keterlibatan ketiga orang dalam pembunuhan saksi kasus korupsi tersebut.
Polisi Militer Kodam IV/Diponegoro terus melakukan penyelidikan dengan memeriksa tiga saksi terkait kasus pembunuhan ASN Bapenda Semarang, Paulus Iwan Boedi Prasetijo. Namun pihaknya belum menemukan keterlibatan ketiga orang dalam pembunuhan saksi kasus korupsi tersebut.
"Untuk arah pembunuhan, mereka belum ada yang mengarah keterlibatannya. Karena belum ada bukti yang cukup," Kata Komandan Pomdam (Danpomdam) IV Diponegoro Kolonel Rinoso Budi di Semarang, Kamis (13/10).
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Di mana kuburan viral itu berada? Lokasi kuburan itu berada tengah gang sempit RT.03,RW.04, Kelurahan Pisangan Timur, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
Dalam proses pemeriksaan, Pomdam meminta bantuan Polrestabes Semarang untuk turut mengusut kasus, karena Pomdam memiliki keterbatasan dalam pendeteksi melalui peralatan IT.
"Mulai korban seorang ASN yang dinyatakan hilang sampai ditemukan meninggal dunia bersama kendaraannya. Saat di lokasi kejadian juga handphone korban ikut hangus terbakar," ungkapnya.
Saat ini sedang mengembangkan penyelidikan secara profesional guna mengungkap kasus pembunuhan Iwan Boedi. Bila tahap penyelidikan dinaikan statusnya menjadi penyidikan, pihaknya berjanji akan berusaha agar bisa dilakukan dengan transparan.
"Kita pastikan kasus ini tindakannya mengungkap bukan membela. Sehingga penyidik sudah diarahkan untuk tetap mengambil langkah yang profesional. Kalau sudah masuk ke ranah penyidikan, kita akan bertindak secara transparansi," ujarnya.
Bila nantinya anggota TNI statusnya sudah ditetapkan tersangka terkait kasus pembunuhan Iwan Boedi, nantinya bakal mengarahkan pada tahapan penyidikan konektivitas.
"Kita akan arahkan pada penyidikan konektivitas antara Kejati, Oditur dan Pomdam. Sementara ini sudah cek dan periksa 26 saksi," tandasnya.
Baca juga:
TNI Ajukan Perlindungan Saksi Kasus Pembunuhan ASN Semarang ke LPSK
Polisi Berhati-hati Bongkar Kasus Pembunuhan Saksi Kasus Korupsi di Semarang
Panglima TNI: Saya Kontrol Kasus Pembunuhan ASN Semarang Tiap Minggu
Panglima: Tiga Anggota TNI Diperiksa Terkait Kasus Pembunuhan ASN di Semarang
Kasus Pembunuhan ASN di Semarang Masih Jadi Misteri, Begini Analisis Pantauan CCTV
Bagian Tubuh Belum Ditemukan, Jenazah PNS Bappenda Semarang Diserahkan ke Keluarga
Pembunuh ASN Bapenda Kota Semarang Masih Misterius, Polisi Gunakan Lie Detector