Pemudik Lebaran Tahun Ini Diprediksi Bakal Naik

Jumlah warga yang melaksanakan perjalanan mudik pada momen hari raya Idulfitri 1445 H diprediksi mengalami peningkatan dibandingkan pada tahun 2023 lalu.

Data itu disampaikan oleh Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas), Irjen Aan Suhanan sebagaimana yang dipaparkan PT Jasa Marga (Persero). Dia menerangkan, secara persentase sekitar 5 persen hingga 6 persen masyarakat yang akan keluar dari Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi.

"Ada kenaikan 5 persen sampai 6 persen kalau kita lihat secara nasional animo ini pasti tidak lebih, tidak kurang karena sebagian besar akan melakukan perjalanan melalui jalan empat gerbang tol utama itu ada sekitar 2 juta lebih," kata dia di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa (5/3).

Aan kemudian menyinggung 123 juta orang melaksanakan mudik dan dan berwisata selama libur Idulfitri 1444 H atau pada tahun 2023.

"Kalau ditambah 5 persen, 6 persen itu ada diangka 136,7 juta tepatnya. Ini perlu dikelola dengan baik," ucap dia.

Aan meminta, jajaran untuk melakukan langkah-langkah antisipasi demi kelancaran arus lalu lintas. Dia menyebut, pada tahun lalu ada beberapa cara bertindak yang dilakukan kepolisian mulai dari pembatasan kendaraan angkutan barang yang sumbu tiga ke atas. Kemudian, kebijakan contraflow dan one way serta ganjil-genap.

"Itu beberapa upaya yang kita lakukan sehingga syukur Alhamdulillah pengelolaan arus mudik dan balik 2023 ini jg bisa berjalan dengan baik," ujar dia.

"Tentu kita juga berharap bisa sukses seperti tahu lalu untuk itu kita melakukan beberapa persiapan, kita melakukan survei kesiapan jalur survei kesiapan operasional, kesiapan personel dan seluruh sarana prasarana. Tentu di Polda masing-masing juga melaksanakan survei shgga Kita bisa memitigasi memetakan hambatan-hambatan apa yang mungkin timbul selama operasi ketupat 2024 nanti," imbuhnya.