Pengidap Sakit Jantung di Sulut Meninggal Usai Gempa Magnitudo 7,1
Sintia Lasik, warga Desa Ranoketang Atas, Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara meninggal dunia usai gempa magnitudo 7,1 yang terjadi di Perairan Jailolo, Provinsi Maluku Utara, Jumat (15/11).
Sintia Lasik, warga Desa Ranoketang Atas, Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara meninggal dunia usai gempa magnitudo 7,1 yang terjadi di Perairan Jailolo, Provinsi Maluku Utara, Jumat (15/11).
Korban yang mengidap penyakit jantung meninggal diduga lantaran shock dan setelah mendapatkan perawatan intensif di Puskesmas Tombatu.
-
Bakat apa yang dimiliki Gempi? Gempita Nora Marten saat ini telah menginjak usia 9 tahun. Bagi mereka yang telah mengikuti perjalanan hidupnya sejak bayi hingga sekarang, tentu tidak percaya melihatnya tumbuh sebesar ini. Walaupun usianya masih muda, Gempi menunjukkan bakat yang luar biasa.
-
Apa itu Geplak Gula Jawa? Geplak Gula Jawa merupakan varian geplak yang memiliki ciri khas bentuk serta cita rasa yang berbeda dari geplak pada umumnya. Penampilannya sangat sederhana, warnanya cokelat tua, dan bentuknya lonjong dengan garis-garis di sisinya. Makanan ini biasanya ditaburi dengan tepung ketan sangrai.
-
Siapa Cecep? Cecep Abdullah berasal dari Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Pemuda 26 tahun ini sempat viral di media sosial lantaran berkeliling kampung untuk membersihkan masjid.
-
Apa itu Gulampo? Gulampo jadi kuliner legendaris yang tak boleh dilewatkan saat berkunjung ke Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Camilan ini terbuat dari parutan kelapa yang diberi sirop maupun gula aren manis. Rasanya jangan ditanya. Kombinasi antara legit dan gurih benar-benar sulit dilupakan.
-
Di mana gempa terjadi? Mengutip informsi BMKG, pusat gempa berada di 8.52 LS,115.35 BT atau 2 km timur laut Gianyar, Bali dengan kedalaman 10 km.
-
Mengapa Geguduh sangat digemari di Lampung? Di Lampung, geguduh menjadi salah satu kudapan favorit masyarakat setempat. Hidangan ini sangat cocok untuk teman minum kopi dan disajikan ketika acara-acara tertentu.
"Kami mengonfirmasikan berdasarkan laporan dokter jaga, ada satu orang warga meninggal pascagempa tadi malam," kata Kepala Puskesmas Tombatu John Munaiseche di Minahasa Tenggara. Dikutip dari Antara.
Ia mengungkapkan dugaan meninggalnya korban karena shock setelah terjadinya gempa tersebut.
"Jadi korban ini berdasarkan informasi mempunyai riwayat penyakit jantung. Ketika terjadi gempa korban shock dan langsung dilarikan ke Puskesmas Tombatu untuk mendapatkan perawatan," ujarnya.
Petugas di Puskesmas Tombatu telah melakukan tindakan medis, namun sayangnya nyawa Sintia tidak bisa terselamatkan.
"Kami sudah melakukan upaya medis semaksimal mungkin, sesuai dengan prosedur. Tapi nyawa korban tak bisa diselamatkan," ujarnya.
Sementara itu dampak lainnya dari gempa di Minahasa Tenggara, sejumlah bangunan mengalami kerusakan.
"Kami masih melakukan pendataan dampak dari gempa ini. Nanti segera kami sampaikan," kata Sekretaris BPBD Minahasa Tenggara Jolly Tumiwa.
Baca juga:
Belasan Rumah dan 3 Tempat Ibadah di Maluku Utara Rusak Akibat Gempa
Aktivitas Warga di Halmahera Barat, Ternate dan Bitung Kembali Normal
BMKG Catat 79 Gempa Susulan Guncang Maluku Utara
Gempa di Maluku Utara Akibat Penyesaran dalam Lempeng Laut
Kurun Waktu Sekitar 30 Menit, Jailolo Diguncang 3 Kali Gempa