Penjelasan Jokowi soal anggota Paskibraka diisi dari 34 provinsi

Kepala Negara menjelaskan, alasan dikumpulkannya anggota Paskibraka dari 34 provinsi itu untuk menunjukkan bahwa pentingnya merawat persaudaraan sebangsa dan setanah air meski hidup di tengah perbedaan.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengukuhkan 68 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tahun 2017. Pengukuhan ini dilangsungkan di Istana Negara, Jakarta, Selasa (15/8).

Usai pengukuhan, Jokowi menjelaskan alasan anggota Paskibraka terdiri dari dua orang dari 34 provinsi. Lewat dikumpulkannya anak-anak muda dari Sabang sampai Merauke itu, Jokowi berharap agar mereka dapat bergaul dengan yang berbeda suku dan agama.

"Mereka bisa bergaul antar provinsi dengan berbeda suku dan agama. Inilah yang ingin kita tunjukan bahwa negara ini beragam dan majemuk," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Selasa (15/8).

Selain itu, Kepala Negara menjelaskan, alasan dikumpulkannya anggota Paskibraka dari 34 provinsi itu untuk menunjukkan bahwa pentingnya merawat persaudaraan sebangsa dan setanah air meski hidup di tengah perbedaan.

"Dan (tujuannya) itu juga menyampaikan pada teman-temannya yang lain, betapa pentingnya NKRI, betapa pentingnya ideologi Pancasila," ujarnya.

Sebelumnya, dalam arahannya kepada 68 anggota Paskibraka, Presiden mengatakan usai dikukuhkan, dirinya berharap agar mereka dapat sukses bertugas melaksanakan pengibaran bendera pusaka pada HUT RI ke-71 di Istana Merdeka, Jakarta pada 17 Agustus mendatang.

"Pada hari ini saya mengukuhkan saudara-saudara sebagai Paskibraka yang akan bertugas di Istana Merdeka pada 17 Agustus 2017. Ini sebagai tanda dikukuhkannya Paskibraka di seluruh Indonesia dan semoga dapat melaksanakan tugas ini dengan baik," kata Jokowi.

Baca juga:
Djarot kukuhkan 70 anggota Paskibraka DKI Jakarta
Presiden Jokowi kukuhkan anggota Paskibraka 2017 di Istana
BJ Habibie sebut optimis masa depan Indonesia cerah
Hasyim Muzadi dan Bagir Manan terima bintang kehormatan dari Jokowi