Penjelasan Polda Bali Terkait Viral Pemeran Video Porno Gunakan Kebaya
"Lokasinya belum pasti dan intinya di luar Bali. Makannya, kita tetap upaya penyelidikan dan posisinya nanti dimana, kita sampaikan ke pihak kepolisian yang ada di situ," ujarnya.
Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto menegaskan bahwa video porno seorang perempuan berkebaya merah dan laki-laki yang hanya mengenakan handuk bukan terjadi di Pulau Bali.
"Hasil penyelidikan sementara ini, dari Ditkrimsus menyampaikan hasil profiling terkait video itu, tidak ada di Bali. Itu di luar Bali," kata Kombes Bayu, saat dihubungi Kamis (3/11).
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Kenapa video ini menjadi viral? Video ini viral dan sukses bikin warganet ikut sedih.
-
Siapa yang marah di video viral? Viral Istri Ngamuk Lihat Suaminya Naik ke Panggung Mau Nyanyi Sama Biduan, Dipukul lalu Didorong Suruh Turun Tidak semua orang suka melihat pasangannya tampil di panggung bernyanyi bareng penyanyi. Ada sebagian langsung emosi hingga melabrak ke panggung. Seperti seorang istri yang baru-baru ini viral di media sosial. Dia murka melihat suaminya naik ke panggung dangdut.
Kendati demikian, pihaknya tetap melakukan upaya penyelidikan walaupun penyampaian Ditkrimsus Polda Bali dari hasil profiling bukan terjadi di Bali.
"Lokasinya belum pasti dan intinya di luar Bali. Makannya, kita tetap upaya penyelidikan dan posisinya nanti dimana, kita sampaikan ke pihak kepolisian yang ada di situ," ujarnya.
Seperti yang diberitakan, sebuah video porno yang berdurasi 16 menit menjadi viral di media sosial. Di video itu terlihat seorang perempuan yang menggunakan kebaya merah dan seorang laki-laki yang hanya mengenakan handuk.
Dalam video itu, pasangan itu memakai topeng yang menutupi area wajah dan mata dan mereka melakukan adegan dewasa dan diduga video itu sendiri dibuat berdasarkan skenario yang seolah-olah itu terjadi antara karyawati hotel dan tamu hotel.
Kendati kebaya yang dipakai identik dengan pakaian adat di Bali, namun belum diketahui dimana lokasi pasti dan tanggal pembuatan video itu.
Kasubdit V Siber Ditreskrimsus Polda Bali AKBP Nanang Prihasmoko mengatakan, bahwa untuk video itu masih dilakukan penyelidikan apakah benar itu terjadi di Bali atau di luar Bali.
"Nah itu masih kita selidiki apakah dia Bali dan di luar Bali. Kita belum bisa konfirmasi pastinya," kata dia, saat dihubungi Rabu (2/11).
Ia juga menyebutkan, bahwa video itu juga sudah tersebar dimana-mana dan di jejaring grup WhatsApp pihaknya masih melakukan penyelidikan. "Kita taunya juga dapat di grup-grup itu dan sudah menyebar kemana-mana," ujarnya.
(mdk/ded)