Perantara suap anggota Komisi V tak tahu transaksi Rp 4 M di SPBU
Perantara suap anggota Komisi V tak tahu transaksi Rp 4 M di SPBU. Paroli mengaku bertemu Kurniawan di lokasi yang disebut jaksa KPK. Namun dia mengaku tidak tahu menahu jika pertemuan tersebut Kurniawan menitipkan uang.
Sidang lanjutan perkara pemberian suap terhadap anggota Komisi V DPR kembali digelar di Pengadilan Negeri Tipikor Jakarta Pusat, Kamis (15/6) dengan terdakwa So Kok Seng alias Aseng. Pada sidang tersebut, jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sempat mencecar Paroli yang ditugaskan menjadi perantara penerima commitment fee dari Muhammad Kurniawan, anggota DPRD Bekasi.
Penerimaan uang tersebut diduga dilakukan saat Paroli dan Kurniawan bertemu di SPBU bilangan Bekasi Barat. "Pernah ketemu Muhamad Kurniawan di SPBU?" Tanya Jaksa Iskandar kepada Paroli, Kamis (15/6).
-
Kapan Kejagung mulai mengusut kasus korupsi impor emas? Kejagung tengah mengusut kasus dugaan korupsi komoditas emas tahun 2010-2022.
-
Apa isi pemberitaan yang menyebutkan Prabowo Subianto terlibat dugaan korupsi? Prabowo terlibat dugaan korupsi dan penyuapan senilai USD 55,4 juta menurut isi pemberitaan tersebut dalam pembelian pesawat jet tempur Mirage bekas dengan pemerintah Qatar. Uang ini disebut yang dijadikan modal Prabowo dalam melenggang ke pilpres 2014.
-
Bagaimana Kejagung mengusut kasus korupsi impor emas? Di samping melakukan penggeledahan kantor pihak Bea Cukai, tim juga masih secara pararel melakukan penyidikan perkara serupa di PT Aneka Tambang (Antam).
-
Apa yang sedang diusut oleh Kejagung terkait kasus korupsi? Kejagung tengah mengusut kasus dugaan korupsi komoditas emas tahun 2010-2022.
-
Kapan Syahrini terlibat dalam kasus suap pejabat pajak? Syahrini muncul di sidang kasus suap pejabat pajak di Pengadilan Tipikor Jakarta. Tersangka ini diduga terlibat dalam kasus pajak senilai Rp 900 juta pada tahun 2015-2016.
-
Siapa yang ditahan KPK terkait kasus dugaan korupsi? Dalam kesempatan yang sama, Cak Imin juga merespons penahanan politikus PKB Reyna Usman terkait kasus dugaan korupsi pengadaan software pengawas TKI di luar negeri.
Paroli mengaku bertemu Kurniawan di lokasi yang disebut jaksa KPK. Namun dia mengaku tidak tahu menahu jika pertemuan tersebut Kurniawan menitipkan uang. Menurutnya, dalam Berita Acara Pemeriksaan miliknya juga tidak menyebutkan soal adanya uang saat bertemu politisi PKS itu di SPBU Bekasi Barat.
"Ada titipan uang?" Tanya jaksa.
"Saya tak tahu. Dalam BAP, saya tak pernah tahu soal uang berapa-berapanya," jawab Paroli.
"Kalau mengalami, anda kan bisa jelaskan?" cecar jaksa lagi.
"Saat itu, yang saya tahu hanya atribut," jawabnya.
"Pernah terima Rp 4 miliar di SPBU itu?" Kembali jaksa mencecar Paroli.
"Saya tidak tahu dan tak pernah terima yang saya terima, hanya atribut," kata dia.
Pertanyaan jaksa pun menduga kuat uang tersebut berasal dari Aseng selaku penyuap kepada Kurniawan untuk diteruskan kepada Yudi Widiana Adia selaku Ketua Komisi V DPR. Pemberian uang ditujukan agar proyek jalan di Maluku bisa digolkan oleh Komisi V DPR.
(mdk/noe)