Perketat pengamanan, polisi bersenjata jaga Pelabuhan Gilimanuk
Perketat pengamanan, polisi bersenjata jaga Pelabuhan Gilimanuk. Bahkan, diradius 10 km menuju kota negara dan Kota Singaraja di Buleleng, polisi melakukan razia hampir setiap satu jam sekali.
Buntut ledakan bom panci di Bandung dan jelang kedatangan Raja Arab, pengawasan terhadap sejumlah kendaraan dan orang yang masuk Bali lewat pelabuhan Gilimanuk makin diperketat.
Tidak hanya memperketat pemeriksaan terhadap setiap penumpang baru turun dari kapal. Bahkan pasukan kapal payroli dari Polair terus mengitari wilayah selat Bali.
Untuk pengawasan di pintu masuk, pasukan dari Polres Jembrana di BKO beserta sejumlah anggota di Polsek Melaya.
Bahkan, di radius 10 km menuju kota Negara dan Kota Singaraja di Buleleng, polisi melakukan razia hampir setiap satu jam sekali.
Kapolres Jembrana, AKBP Djoni Widodo, membenarkan adanya penebalan personel pengamanan di pintu masuk Pelabuhan Gilimanuk dengan melibatkan personel BKO dari Polres dan Polsek terdekat.
"Kami pertebal pengamanan dengan menambah personel. Sekarang kami pertebal lagi, menjadi 54 personel di Gilimanuk," terang Kapolres, Selasa (28/2).
Selain itu, protap pengamanan di pintu keluar terutama di pos pemeriksaan barang juga dibantu anjing pelacak BKO dari K-9 Polda Bali.
Ditambahkannya, selain di Gilimanuk, pemeriksaan juga dilakukan di jalur pesisir yang memungkinkan masuk orang. Dari pemetaan, kata dia ada 32 titik pelabuhan nelayan atau pelabuhan tradisional diawasi.
"Pengawasan selain dilaksanakan patroli laut, juga melibatkan partisipasi masyarakat sekitar pelabuhan rakyat dengan Babinkamtibmas yang selalu standby," akunya.
Diperketatnya pengawasan ini dikatakannya guna mencegah masukknya pelaku aksi teror seperti yang sudah terjadi di Bandung. Terlebih Bali kata dia bakal kedatangan tamu kenegaraan rombongan Raja Arab Saudi.
"Sasaran kita semua kendaraan yang melintas baik dari arah Gilimanuk maupun Denpasar. Utamanya Narkoba, bahan peledak, senjata api maupun senjata tajam. Sampai sejauh ini belum mendapati adanya penemuan itu," pungkasnya.