Perkuat Institusi, Kemnaker Terus Tingkatkan Kualitas ASN
Menurut Anwar Sanusi, jabatan administrator dan jabatan pengawas memiliki peran strategis dalam roda kerja pemerintahan. Di mana pejabat administrator bertanggung jawab memimpin pelaksanaan seluruh kegiatan pelayan publik serta administrasi pemerintahan dan pembangunan.
Kementerian Ketenagakerjaan terus memperkuat diri sebagai institusi pemerintah yang kredibel dan akuntabel. Salah satunya dengan cara terus meningkatkan kualitas ASN Kemnaker.
Hal tersebut disampaikan Sekjen Kemnaker, Anwar Sanusi, saat menyampaikan sambutan pada Penutupan Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan 18 dan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan 31 melalui sambungan video.
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Apa yang dibahas Indonesia di Sidang Umum ke-44 AIPA di Jakarta? “AIPA ke-44 nanti juga akan membahas persoalan kesejahteraan, masyarakat, dan planet (prosperity, people, and planet),” kata Putu, Rabu (26/7/2023).
-
Apa yang sedang dimatangkan oleh Kemnaker? Keduanya membahas tindak lanjut kerja sama penempatan PMI antara Kemnaker RI dengan Kementerian Sumber Daya Manusia dan Emiratisasi (MOHRE) PEA.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Apa yang dikatakan Menteri AS tentang Kominfo dalam berita hoaks yang beredar? Judul berita itu mencatut situs berita Liputan6.com, berjudul; "Menteri Amerika klaim: Kominfo Indonesia sangat bodoh, Databesa Negaranya dihacker tidak tau, karena terlalu sibuk ngurus Palestina."
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
"Pelatihan kepemimpinan ini bukan semata-mata pelatihan untuk meningkatkan kemampuan kognitif kita, tapi bagaimana mempraktikkannya. Sehingga kita bisa betul-betul mentransformasikan institusi kita menjadi lebih baik, lebih cerdas, lebih unggul," kata Anwar Sanusi.
Menurut Anwar Sanusi, jabatan administrator dan jabatan pengawas memiliki peran strategis dalam roda kerja pemerintahan. Di mana pejabat administrator bertanggung jawab memimpin pelaksanaan seluruh kegiatan pelayan publik serta administrasi pemerintahan dan pembangunan. Sedangkan pejabat pengawas bertanggung jawab mengendalikan pelaksanaan kegiatan yang dilakukan pejabat pelaksana.
Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi Saat Penutupan Pelatihan Kepemimpinan Administrator©2022 Merdeka.com
Oleh karenanya, ia merasa tepat bahwa pegawai yang menjadi pejabat administrator dan pengawas mendapat pelatihan kepemimpinan, sehingga dapat mentransformasikan gagasan, program, dan kebijakan instansi.
"Sehingga kita bisa mengelaborasi, melaksanakan keputusan-keputusan strategis yang sudah didesain," katanya.
Dalam kesempatan ini, Anwar Sanusi juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang telah menyukseskan dan menjadikan pelatihan kepemimpinan ini sebagai salah satu upaya untuk memajukan Kementerian Ketenagakerjaan. Namun ia berharap, seluruh pihak untuk tidak puas diri dan terus meningkatkan kualitas.
"Kita harus terus meningkatkan kualitas organisasi kita. Kita harus menunjukkan bahwa kita adalah organisasi yang kredibel dan akuntabel yang dipercaya menjalan tugas-tugas pemerintahan dengan sebaik-baiknya," ujarnya.
Kepala Pusat Pengembangan SDM (PPSDM) Ketenagakerjaan, Helmiaty Basri, menambahkan, Peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator diprogramkan sebanyak 15 orang. Sedangkan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas sebanyak 30 orang.
Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi Saat Penutupan Pelatihan Kepemimpinan Administrator©2022 Merdeka.com
Adapun, Peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator terbaik diraih oleh Muhammad Aiza Akbar (BPVP Sidoarjo), Ferika Puspitasari (PPSDM), dan Puty Renowulan (Sesditjen PHI dan Jamsos).
Sementara peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas diraih oleh Lerry Stanziani Herdis (BPVP Lembang), Ani Mustikawati Saragih (Direktorat Binariksa), dan Eninta Yolanda G. Manik (BPVP Belitung).
(mdk/hhw)