Persiapan Darurat Bencana, Wawali Kota Pasuruan Gelar Apel Pasukan dan Peralatan
Apel gelar pasukan yang dilaksanakan di Lapangan Polres Kota Pasuruan dipimpin langsung oleh Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo (Mas Adi) didampingi Dandim 0819, Kapolres Kota Pasuruan dan diikuti oleh personel TNI-Polri, BPBD, Satpol PP, Tenaga Kesehatan dan instansi terkait lainnya
Memasuki fase peralihan musim dari kemarau ke musim penghujan atau musim pancaroba, telah dilaksanakan Apel Gelar Pasukan dan Peralatan dalam rangka antisipasi menghadapi bencana alam tahun 2022 di wilayah Kota Pasuruan. Apel gelar pasukan yang dilaksanakan di Lapangan Polres Kota Pasuruan dipimpin langsung oleh Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo (Mas Adi) didampingi Dandim 0819, Kapolres Kota Pasuruan dan diikuti oleh personel TNI-Polri, BPBD, Satpol PP, Tenaga Kesehatan dan instansi terkait lainnya, Senin (24/10/2022).
Dalam sambutan Mas Adi menyampaikan arahan Wali Kota Pasuruan bahwa Indonesia merupakan negara beriklim tropis yang memiliki dua musim yaitu musim kemarau dan penghujan. "Bencana yang mungkin terjadi dimusim kemarau yaitu kebakaran, kekeringan dan gunung meletus sedangkan musim penghujan bencana yang sering terjadi yaitu banjir, tanah longsor, pergerakan tanah, angin puting beliung serta gempa bumi," ujarnya.
-
Apa layanan yang diluncurkan oleh Pemerintah Kota Pasuruan? Pemerintah Kota Pasuruan melalui BPJS Kesehatan membuat inovasi baru dengan me launching loket pelayanan informasi dan portal Quick response untuk memaksimalkan pemberian informasi dan menangani pengaduan peserta di rumah sakit.
-
Apa yang menjadi bukti kejayaan Kota Pasuruan pada masa lampau? Beberapa ahli Rumah Daroessalam sebagai Chinese Architecture of Pasuruan. Bangunan ini jadi bukti kejayaan Kota Pasuruan sebagai Kota Bandar di Timur Jawa pada masa lampau.
-
Bagaimana pengalaman liburan di Pasuruan? Pasuruan adalah kota yang akan memberi pengalaman liburan seru dan menarik untuk Anda dan juga keluarga.
-
Bagaimana layanan informasi baru ini membantu masyarakat Pasuruan? Dengan adanya loket ini dapat memungkinkan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan informasi secara akurat. “Harapannya loket ini dapat melengkapi fasilitas yang ada di rumah sakit. Sehingga masyarakat lebih tenang karena semua tercover mulai dari informasinya, loket ini juga sebagai ruang untuk menyampaikan keluhan masyarakat.
-
Apa yang dilakukan Pemerintah Kota Pasuruan untuk menjamin keamanan dan mutu pangan di Kota Pasuruan? Guna menjamin keamanan dan mutu pangan siap saji yang beredar di masyarakat, Pemerintah Kota Pasuruan melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pasuruan berkolaborasi dengan BPOM menggelar pembinaan Gerakan Pangan Aman Pedagang Kreatif Lapangan di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kota Pasuruan, Kamis (26/10).
-
Kenapa Pemerintah Kota Pasuruan meluncurkan layanan informasi baru ini? Dalam sambutannya Mas Adi menyampaikan, pemerintah harus memberikan layanan terbaiknya di bidang kesehatan, dimana kesehatan merupakan kebutuhan dasar bagi masyarakat Kota Pasuruan.
Wawali Kota Pasuruan Gelar Apel Pasukan dan Peralatan©2022 Merdeka.com
Kemudian Gus Ipul juga mengatakan dengan adanya peningkatan intensitas dan frekuensi bencana perlu adanya tindakan dan upaya penanggulangan bencana secara komprehensif, multi sector, terpadu dan terorganisir antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah dan Masyarakat.
"Penanggulangan bencana sangatlah penting melibatkan warga dalam upaya pencegahan, kesiapsiagaan, pengurangan resiko bencana serta peningkatan kapasitas untuk pemulihan pasca keadaan darurat bencana," katanya.
Menurut Gus Ipul dalam rangka persiapan menghadapi musim penghujan diperlukan sinergitas bersama antara pemerintah dengan masyarakat dalam menghadapi bencana dari fase pra bencana, saat bencana dan pasca bencana.
Wawali Kota Pasuruan Gelar Apel Pasukan dan Peralatan©2022 Merdeka.com
"Point yang terpenting yaitu upaya penanganan bencana harus difokuskan pada zero fatalities (tidak ada korban) pada bencana," katanya.
Gus Ipul mengharapkan Instansi Pemerintah terkait bisa menjadi contoh dan pelopor bagi masyarakat untuk ikut andil dan berperan aktif dalam upaya penanggulangan bencana.
"Kota Pasuruan agar senantiasa dijauhkan dari bencana dan apabila terdampak bencana bisa diberikan kekuatan untuk dapat segera bangkit," harapnya.
Setelah menyampaikan sambutan Wali Kota Pasuruan, Mas Adi menyampaikan Kota Pasuruan ada 4 Kecamatan dan 34 Kelurahan kemudian Perangkat Daerah terkait harus dapat memetakan mana potensi bencana yang selama ini pada musim penghujan rawan bencana titik luapan, titik banjir yang selama ini menjadi langganan harus diantisipasi.
Wawali Kota Pasuruan Gelar Apel Pasukan dan Peralatan©2022 Merdeka.com
"Sebelum terjadinya bencana harus bersinergi untuk menjaga lingkungan, kita memberikan edukasi kepada masyarakat betapa penting kebersihan," pesannya.
Mas adi juga mengingatkan masih banyaknya masyarakat yang membuang sampah. "Kita lihat Sungai Petung yang menjadi langganan banjir masih banyak sekali masyarakat yang membuang sampah di sungai," ungkapnya.
Mas Adi juga menambahkan kejadian rutin terkait dengan bencana harus sudah kita petakan.
"Kita lihat daerah yang tidak rawan bencana juga terjadi bencana seperti malang selatan banjir yang luar biasa, trenggalek ada beberapa kecamatan terjadi kebanjiran yang luar biasa kemudian di sidoarjo ada bencana puting beliung," tambahnya.
Wawali Kota Pasuruan Gelar Apel Pasukan dan Peralatan©2022 Merdeka.com
Mas Adi mengatakan titik potensi bencana harus diantisipasi dengan baik. "Tadi kita sudah lihat peralatan yang menjadi salah satu untuk mengantisipasi apabila terjadi bencana," katanya.
Mas Adi juga mengucapkan terima kasih kepada Polri dan TNI yang selama ini tidak terpisahkan untuk mengantisipasi bencana. "Kalau masyarakat dari awal terlibat dalam perumusan kebijakan dari antisipasi bencana maka saya yakin Kota Pasuruan akan mengatasi berbagai bencana," pungkasnya.
(mdk/hhw)