Pertamina pecat sopir yang 'kencing' BBM di pinggir jalan
Sanksi yang diberikan kepada sopir tersebut juga dilakukan berjenjang.
Seorang sopir PT Elnusa Petrofin resmi dipecat setelah melakukan penyelewengan BBM di jalan beberapa waktu lalu. Communication and Relation MOR VI Pertamina, Kalimantan, Bagja Mahendra menjelaskan, tindakan tegas tersebut merupakan komitmen Pertamina dalam melakukan pelayanan kepada SPBU. Karena tidak boleh ada losses akibat tindakan-tindakan tidak terpuji seperti itu.
"Pertamina secara tegas telah mengambil tindakan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada salah satu awak mobil tangki yang secara nyata terbukti melakukan pelanggaran berat yaitu melakukan penyelewengan BBM di jalan, tanggal 21 Juni 2016," kata Bagja, di Balikpapan, Senin (18/7), dikutip dari Antara.
Menurutnya, sanksi yang diberikan kepada sopir tersebut juga dilakukan berjenjang. Dan untuk pelanggaran berat harus dilakukan PHK. Sementara menanggapi tuntutan awak mobil tangki yang berdemonstrasi, Pertamina mempersilakan tuntutan itu untuk berproses. Tapi secara tegas Pertamina tidak akan mencabut keputusan pemutusan hubungan kerja.
"Apabila sudah terbukti secara kuat, berdasarkan laporan dan bukti foto, harus ditindak tegas," kata Bagja.
Dalam kesempatan itu, Bagja menjamin pasokan dan penyaluran BBM di wilayah Kota Pontianak dan sekitarnya tetap berjalan normal pasca puluhan sopir tangki BBM PT Elnusa Petrofin yang mogok kerja.
"Kami sudah berkoordinasi dan bekerja sama dengan TNI dan Polri, sehingga mereka yang menggantikan sementara distribusi BBM tersebut ke sejumlah wilayah Kalbar," ujarnya.
Baca juga:
Polisi sita 1,4 ton solar ilegal di Tanjung Priok
6 Penjual BBM ilegal di Tuban ditangkap polisi
3 Penimbun BBM di Jambi diringkus, satu pelaku pegawai SPBU
4 Pelamar pekerjaan ikut diringkus dalam penggerebekan BBM ilegal
Penimbunan BBM subsidi di Siak dibongkar, 2 pelaku dibekuk
Komplotan pencuri 1.155 ton solar di Pertamina Digul dibekuk
Diduga timbun 800 liter BBM, 9 orang ditangkap di Purwakarta
-
Mengapa Pertamina mengkaji peningkatan kadar oktan BBM Subsidi? “Kalau misalnya dengan harga yang sama, tapi masyarakat mendapatkan yang lebih baik, dengan octan number lebih baik." Nicke menegaskan, Program Langit Biru Tahap 2 ini merupakan kajian internal di Pertamina dan untuk implementasinya nantinya akan diusulkan kepada pemerintah, dan nantinya akan jadi kewenangan pemerintah untuk memutuskan.
-
Di mana Pertamina Patra Niaga akan memindahkan fasilitas penerimaan BBM dan Avtur? Adapun dalam kerjasama ini, Pelindo sebagai pengembang kawasan Benoa akan menyediakan lahan, alur pelayaran, fasilitas dermaga, fasilitas oil transfer equipment, fasilitas HSSE, serta Lindung Lingkungan Perairan untuk digunakan Pertamina Patra Niaga dalam kegiatan penerimaan BBM dan Avtur melalui dermaga di Benoa Utara.
-
Kapan Pertamina berhasil mengurangi penyalahgunaan BBM bersubsidi? Sejak implementasi exception signal ini pada tanggal 1 Agustus 2022 hingga 31 Desember 2023, Pertamina telah berhasil mengurangi risiko penyalahgunaan BBM bersubsidi senilai US$ 200 juta atau sekitar Rp 3,04 trilliun.
-
Kapan Pertamina menyesuaikan harga BBM? PT Pertamina (Persero) kembali menyesuaikan harga BBM nonsubsidi per 1 November 2023.
-
Bagaimana Pertamina memastikan stok BBM aman selama mudik? VP Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso juga menyampaikan bahwa walau terjadi peningkatan konsumsi BBM menjelang hari lebaran, namun dipastikan bahwa stok BBM dalam kondisi aman. Stok per 5 April 2024 yakni Pertalite 20 hari, Pertamax 40 hari, Turbo 63 hari, LPG 15 hari dan Avtur 38 hari. “Ketahanan stok BBM masih diatas 20 hari dan LPG 15 hari, sehingga stok dipastikan mencukupi untuk kebutuhan masyarakat selama periode mudik” pungkas Fadjar.**
-
Mengapa Pertamina menyesuaikan harga BBM? Pertamina menyesuaikan harga BBM untuk mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.