Pesan Habibie: Isi kemerdekaan dengan karya nyata
Demikian disampaikan Habibie saat peluncuran dua buku karya Prof Sutan Muhammad Zain, yakni 'Kenangan Peralihan Masa' dan 'Sriwijaya dan Kerajaan-kerajaan di Sumatra Era Klasik' di Jakarta Selatan.
Presiden ketiga RI Bacharuddin Jusuf Habibie meminta generasi penerus untuk mengisi kemerdekaan dengan karya nyata. Hal itu untuk kepentingan bangsa.
Demikian disampaikan Habibie saat peluncuran dua buku karya Prof Sutan Muhammad Zain, yakni 'Kenangan Peralihan Masa' dan 'Sriwijaya dan Kerajaan-kerajaan di Sumatra Era Klasik' di Jakarta Selatan.
"Saya perjuangkan untuk mengisi kemerdekaan dengan karya-karya nyata," ujarnya, Sabtu (14/10) seperti diberitakan Antara.
Habibie menambahkan nenek moyang bercita-cita untuk meningkatkan kualitas peradaban. Cita-cita tersebut haruslah diteruskan. "Kita memiliki dunia seperti dunia Indonesia dan kita kehendaki untuk meneruskan perjuangan dari nenek moyang kita seperti Kerajaan Sriwijaya dan Kerajaan Majapahit untuk meningkatkan kualitas kehidupan atau peradaban," tuturnya.
Untuk itu, lanjutnya, generasi muda harus dipersiapkan untuk membawa kemajuan dan kesejahteraan hidup yang lebih baik bagi seluruh masyarakat Indonesia.
"Kita harus pandai-pandai mempersiapkan generasi mendatang yang memberikan 'stick'-nya secara indah dan melanjutkan perjuangan," tegasnya.
"Peradaban itu berarti pemerataan untuk berkembang baik, pemerataan untuk menikmati kualitas hidup yang baik, pemerataan keadilan dan sebagainya, tapi berdasarkan undang-undang yang telah kita tentukan dan konstitusi yang pada akhirnya kita arahkan ke Tuhan Yang Maha Esa," tandasnya.
Baca juga:
PT Pos Indonesia dengan PT Thareq Habibie Carbon terbitkan prangko Habibie-Ainun
Ini beda prestasi BJ Habibie & Dwi Hartanto yang mengaku ahli dirgantara
Habibie galang partisipasi masyarakat mendanai pengembangan pesawat R80
Cerita Habibie dukung PLTN dikembangkan di Indonesia
4 Anak bangsa tinggalkan gaji besar di luar negeri demi bangun RI
-
Apa yang unik dari suasana jalan di Jakarta tahun 1989? Adem dan Sejuk Suasana jalannya belum macet dan hectic seperti sekarang.
-
Di mana banjir Jakarta pada tahun 1960 terjadi? Mengutip dari buku Sejarah Kota Jakarta 1950-1980 karya Edi Setyawati dkk mengatakan, pada awal tahun 1960 terjadi banjir di Jakarta, setelah mengalami musim hujan yang hebat sehingga 7 kelurahan sangat menderita, terutama daerah Grogol dan sekitarnya.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Kenapa tempat nongkrong generasi 90an di Jakarta masih jadi pilihan untuk hangout? Buat generasi 90-an, tempat-tempat ini pasti akrab banget dengan kehidupan mereka. Silakan bernostalgia, bisa jadi salah satunya tempat tongkrongan Anda dan si dia dulu.
-
Apa saja tempat nongkrong favorit anak gaul Jakarta di era 90an? Sebagai Kota Metropolitan, Jakarta punya banyak tempat tongkrongan untuk muda-mudi. Ada yang masih bertahan sejak dulu hingga kini. Ada pula yang sudah tenggelam seiring berkembangnya zaman. Buat generasi 90-an, tempat-tempat ini pasti akrab banget dengan kehidupan mereka.
-
Kenapa jajanan es di era 90-an mulai menghilang? Namun perlahan jajanan es ini mulai sirna.