PKB terjunkan 1.000 Laskar Santri untuk menangkan Jokowi-JK
"Santri itu bersih, berahlak, berilmu, dan beriman. Maka akan menjadi benteng bagi masyarakat," kata Cak Imin.
Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai kebangkitan Bangsa( PKB) terus memanaskan mesin politiknya untuk pemenangan pasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Jokowi - JK.
Kali ini, PKB meluncurkan Laskar Santri Nusantara di berbagai daerah yang tersebar di Indonesia.
Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar menemui santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Islah Jalan Irigasi, Keamatan Mangkang Kulon, Kota Semarang, Jawa Tengah Kamis (29/5).
Secara simbolis Cak Imin, panggilan akrabnya, menyematkan rompi kepada Laskar Santri Nusantara berwarna hijau dengan PIN Jokowi - JK.
"Santri itu bersih, berahlak, berilmu, dan beriman. Maka akan menjadi benteng bagi masyarakat dalam dinamika politik, termasuk pemilihan presiden," tegasnya dihadapan santri dan para kyai se-Jateng.
Hadir dalam acara itu, Jajaran DPP PKB Muh Hanif Dzakiri, Bahrudin Nashori dan Fathan Subchi. Rois Syuriah PWNU Jateng Moh Adnan, Pengasuh Ponpes Al Ishlah KH Chadlor Ichsan, Sekretaris DPW PKB Jateng Abdul Arif, Jajaran DPW Fuad Hidayat, Zein, Ida Nursya'adah, dan Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu PKB Jateng Sukirman serta para dewan Syuro DPC PKB se-Jateng.
Laskar Santri Nusantara ini, ujar cak Imin, lebih jauh bisa menjadi benteng pembelajaran politik di masyarakat dari paham paham yang menyesatkan. Laskar ini mampu mempersempit gerakan gerakan yang tujuannya untuk memecah belah bangsa dan negara ini.
"Bangsa ini butuh pemimpin yang dapat menyatukan perbedaan, dapat mengelola kebhinekaan menjadi warna demojrasi yang sehat. Laskar santri nyambung dengan cita cita dan harapan Jokowi," ungkapnya.
Dalam pemenangan Jokowi, Cak Imin menegaskan, Laskar Santri Nusantara mampu menjadi penyeimbang dari dinamika politik yang tidak sehat dan saling fitnah.
"Saya yakin karena sifatnya bersih, Laskar Santri akan mampu bentengi Jokowi dari fitnah fitnah yang muncul belakangan ini," ujarnya.
Menakertrans RI ini juga menyampaikan bahwa Laskar Santri Nusantara yang baru dideklarasikan menjelang pilpres ini, ke depan akan digunakan juga sebagai mesin politik kemenangan PKB.
"Kekuatan PKB ada di Kyai, ada di Para santri. Para santri inilah yang akan menjaga NU melalaui PKB. Santri ya NU. NU harus milih PKB. NU harus memilih capres yang diusung PKB.Santri inilah yang akan mempersempit gerakan yang merongrong ahlusunnah wal jamaah," tegasnya yang disambut tepuk tangan tamu undangan.
Ketua DPW PKB Jawa Tengah KH Yusuf Chudlori menegaskan, pihaknya akan mempertahakan 2,3 juta pemilih PKB dalam Pemilu 2014 untuk kemenangan Jokowi.
"Waktu sudah sempit. Tidak ada perdebatan lagi. PKB Jateng siap menangkan Jokowi - JK," ujarnya.
Baca juga:
'Kemeja kotak-kotak reminder, Jokowi tak pakai rakyat bisa lupa'
Ini 3 serangan Jokowi soal kubu 'di sana'
Samakan Pilpres dengan Perang Badar, Amien Rais provokasi rakyat
Jokowi ditawari pengawal 93 orang polisi & tim kesehatan
Jika jadi presiden, Jokowi jamin masalah Lumpur Lapindo selesai
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Apa yang dibahas Jokowi saat memanggil dua menteri PKB itu? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024."Kalau yang kita baca ya, pujian presiden terhadap pencapaian PKB dan juga ucapan kekaguman kepada ketua umum kami, Gus Muhaimin, karena dalam situasi pileg PKB justru mengalami kenaikan yang signifikan," kata Maman di gedung DPR, Senayan, Jakarta Senin (18/3).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Bagaimana menurut PKS, pertemuan Jokowi dengan para capres bisa membangun persatuan Indonesia? Dia menilai, jika pertemuan antara Jokowi dan ketiga kandidat capres terkuat itu terlaksana, maka persatuan Indonesia akan semakin baik. Sebab, seluruh tokoh terlihat bekerja sama membangun bangsa. "Bagus, saya senang itu. Itu berpikir matang dan dewasa. NKRI ini negara lagi baik-baik. Segala sesuatu kalau digabung dengan pemikiran-pemikiran positif untuk membangun NKRI ke depan itu positif."
-
Siapa yang menyatakan bahwa Jokowi memuji pencapaian PKB? Wakil Sekretaris Dewan Syura DPP PKB Maman Imanul Haq mengungkap isi pertemuan Jokowi dan dua menteri PKB itu.