Polda Metro panggil kontraktor terkait pipa gas bocor di Cawang
Pipa gas milik Perusahaan Gas Negara (PGN) di depan kantor BNN, Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, bocor. Diduga penyebab kejadian ini akibat pengeboran tiang pancang proyek LRT.
Beberapa wilayah sempat kena imbas dengan bocornya pipa gas milik Perusahaan Gas Negara (PGN) di depan kantor BNN, Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, beberapa hari lalu. Kebocoran diduga akibat pengeboran tiang pancang proyek LRT.
Dalam kasus itu, pihak kepolisian telah memeriksa beberapa orang saksi.
-
Apa yang dimaksud dengan "pikiran kotor" dalam konteks ini? Pikiran kotor merupakan salah satu bentuk gangguan yang dapat dialami oleh siapa saja. Ini bisa berupa berbagai hal, seperti pikiran tidak senonoh, cabul, hingga pikiran untuk melakukan perbuatan buruk seperti mencuri, membunuh, dan lain sebagainya.
-
Siapa Ury Kartha? Ury Kartha, meskipun bukan selebriti, namun sudah cukup populer dan memiliki banyak penggemar.
-
Kapan Ki Joko Bodo meninggal? Pada 22 November 2022, ia tutup usia di usia 58 tahun.
-
Apa gejala Covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
-
Siapa Aty Kodong? Aty Kodong dikenal sebagai runner-up Dangdut Academy yang berhasil meningkatkan perekonomiannya.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
"Sudah memeriksa enam orang saksi yang melihat, saat ini masih dalam penyelidikan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Rabu (14/3).
Selain saksi yang melihat, polisi juga periksa beberapa orang dari PGN. Nantinya, penyidik akan memeriksa kontraktor proyek tersebut.
"Ya nanti arahnya ke sana (periksa pihak IRT). Kelalaian nanti kita tunggu ya setelah semuanya selesai," pungkasnya.
Sebelumnya, pipa gas milik Perusahaan Gas Negara (PGN) di depan kantor BNN, Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, bocor. Diduga penyebab kejadian ini akibat pengeboran tiang pancang proyek LRT.
Informasi dihimpun merdeka.com, Senin (12/3), peristiwa ini terjadi sekitar pukul delapan malam. Sejumlah petugas membantu pembersihan pipa yang tertimbun tanah.
Akibat kejadian ini arus lalu lintas untuk sementara dialihkan. Mobil pemadam kebakaran dari Suku Dinas Jakarta Timur, termasuk pihak PGN sudah berada di lokasi.
"Arus lalu lintas dari Cawang arah Pancoran di alihkan ke Kramat Jati atau Kebon Nanas, imbas pengeboran tiang LRT mengenai PIPA gas keluar asep gas di depan kantor BNN jaktim," tulis TMC dalam akun twitternya.
"Alih arus arah Cawang silakan melalui jalur alternatif PGC arah Jl Dewi Sartika arah Cawang Kompor , sedangkan Lalin dari Kb Nanas (samsat Jaktim ) dialihkan ke TL: Cocacola."
Baca juga:
PGN: Perbaikan pipa gas bocor di Cawang selesai
Cegah kebocoran pipa gas, ESDM minta kontraktor perhatikan rambu-rambu
TKP kebocoran pipa gas di Cawang
ESDM sebut kebocoran pipa gas PGN di Cawang terjadi karena kelalaian sub kontraktor
Sandiaga: Kebocoran pipa gas proyek LRT kesalahan fatal