Polisi Miran tak pernah bawa pistol, senjatanya pentungan rotan
Suporter sedemikian banyaknya akan lari tunggang langgang hanya karena kedatangan satu sosok Miran.
Ketegasan dan kejujuran menjadikan Miran sebagai salah satu ikon bahkan legenda hidup untuk warga Malang. Sepak terjang Miran dalam menertibkan lalu lintas atau pertandingan juga kerap kali menjadi obrolan menarik antarsesama orang Malang.
Salah satunya yang pernah dibahas di sebuah forum Aremania. Dalam forum tersebut, ada salah satu member yang menuliskan bahwa Miran itu bukanlah orang Malang asli namun berani terhadap suporter tim sepakbola Malang.
"Suporter sedemikian banyaknya akan lari tunggang langgang hanya karena kedatangan satu sosok Miran yang tidak pernah membawa senjata api atau lainnya kecuali pentungan rotan panjang khas miliknya," tulis salah seorang di forum tersebut.
Selain pertandingan bola, Miran juga terkadang ikut diminta untuk menjadi 'tukang tertib' untuk ajang olahraga lainnya, seperti Road Race yang dahulu sering digelar di jalan Veteran, Malang.
"Pernah ada Road Race di Jalan Veteran. Waktu itu, banyak penonton yang meluber sampai menembus batas yang ditentukan. Tiba-tiba terdengar teriakan "Mundur semua!!!" Orang-orang yang di tempat itu pada kaget tapi tidak tahu dari mana dan siapa yang berteriak, makanya mereka tetap tiak beranjak. Secara tiba-tiba dari sisi utara, Miran muncul dengan tongkat 'saktinya' dan mulai mengayun-ayunkannya. Spontan, penonton berhamburan menyelamatkan diri dari pentungan sembari mengumpat hahaha," jelas seorang warga Malang bernama Agung kepada merdeka.com, Rabu (3/4).
Para penonton saat itu dan juga Agung paham bahwa Miran tidak mungkin memukul dan tidak ada niatan untuk melakukannya. Dia hanya bertindak menjalankan tugas untuk menertibkan jalannya acara. Dia hanya memberikan efek takut saja kepada penonton.
"Saya ini orangnya memang kenceng. Jadi kalau salah, ya saya luruskan. Ya, saya nggak main-main. Kalau sekali saya bilangin nggak bisa, ya saya tindak," ujar pria yang sempat mengenyam pendidikan selama 3 tahun di Jurusan Sospol, Universitas Merdeka Malang, itu.
Beredar video polisi mengajak damai bule Belanda di Bali
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
-
Di mana polisi tersebut disekap? Kasat Reskrim Polrestro Tangerang, Kompol Rio Mikael Tobing, menjelaskan percobaan pembunuhan terhadap korban anggota Polri terjadi di Jalan Tol Tanah Tinggi, Batu Ceper, Kota Tangerang, terjadi pada Rabu (18/10) silam.
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
-
Mengapa Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni meminta polisi bertindak tegas? Hal ini penting karena mereka dinilai belum siap secara mental maupun fisik untuk berkendara.
-
Kenapa pangkat polisi penting? Selain itu pangkat juga merupakan syarat mutlak yang perlu dimiliki oleh anggota Polri jika hendak mendapatkan amanat untuk mengemban jabatan tertentu.
-
Siapa yang ditangkap polisi? "Kami telah mengidentifikasi beberapa pelaku, dan saat ini kami baru menangkap satu orang, sementara yang lainnya masih dalam pengejaran," ujar Kusworo.
Baca juga:
Kisah kehebatan polisi Miran bikin takut wali kota Malang
Polisi Miran: Saya nggak pernah dan nggak mau minta uang!
Polisi Miran tegur dulu baru tilang, kalau bandel gembosi ban
Ada polisi jujur Miran, suporter Malang tak berani bikin rusuh