Polisi Selidiki Kebakaran Hanguskan Puluhan Kapal Nelayan di Cilacap
Kepala Polres Cilacap Ajun Komisaris Besar Polisi Eko Widiantoro, saat dihubungi wartawan dari Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Selasa malam, mengatakan kebakaran tersebut melanda 45 kapal yang terdiri atas 44 kapal nelayan dan satu kapal jenis "tug boat".
Kepolisian Resor Cilacap masih menyelidiki penyebab kebakaran yang melanda puluhan kapal nelayan di Dermaga Batere dan Dermaga Wijayapura, Kelurahan Tambakreja, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Kepala Polres Cilacap Ajun Komisaris Besar Polisi Eko Widiantoro, saat dihubungi wartawan dari Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Selasa malam, mengatakan kebakaran tersebut melanda 45 kapal yang terdiri atas 44 kapal nelayan dan satu kapal jenis "tug boat".
-
Apa yang ditemukan oleh nelayan tersebut? Trevor Penny menemukan pedang tersebut ketika magnet yang dia gunakan saat menyusuri sungai menarik benda logam dan ternyata itu adalah pedang kuno berusia 1.200 tahun.
-
Kenapa Kulat Pelawan mahal? Jika dijual, Kulat Pelawan amat mahal, harganya bisa mencapai jutaan rupiah per kilogram. Proses pertumbuhan jamur ini konon terbilang sulit, karena harus menunggu sambaran petir. Semakin jarang ditemukan, makin tinggi juga harganya di pasaran.
-
Kenapa "Gerbang Neraka" disebut demikian? Julukan "gerbang neraka" disematkan warga lokal karena ngerinya sejarah tempat ini.
-
Apa yang ditemukan di "Gerbang Neraka"? Ditemukan banyak sekali kerangka manusia di tempat ini, termasuk beberapa tanpa kepala.
-
Apa itu Jaran Kepang? Asal usul Jaran Kepang adalah salah satu seni pertunjukan yang berkembang di berbagai daerah di Jawa, termasuk Malang.
-
Kapan kapal-kapal itu tenggelam? Kapal ini berasal dari pertengahan Dinasti Ming (1368-1644).
"Ada 45 kapal terdiri 44 kapal nelayan dan satu 'tug boat'. Kami belum bisa merinci karena harus mendata dulu jenis-jenisnya termasuk (berapa) GT-nya berapa," katanya.
Kendati masih dalam proses pemadaman, pihaknya juga melakukan penyelidikan terkait dengan dugaan sementara penyebab kebakaran.
Menurut dia, Tim Laboratorium Forensik Cabang Semarang juga akan turun ke lokasi kejadian untuk memastikan penyebab terjadinya kebakaran.
"Masih dalam penyelidikan," ujarnya seperti dilansir dari Antara.
Kebakaran tersebut pertama kali terjadi pada salah satu kapal yang sedang bersandar di Dermaga Batere pada hari Selasa (3/5), pukul 17.10 WIB, yang diawali dengan ledakan dari kapal tersebut.
Tidak lama kemudian, kobaran api merambat ke kapal-kapal lain yang sedang bersandar di Dermaga Batere. Bahkan, kebakaran meluas hingga Dermaga Wijayapura (tempat penyeberangan khusus menuju lembaga pemasyarakatan di Pulau Nusakambangan.) yang letaknya berdekatan dengan Dermaga Batere.
Hingga pukul 23.45 WIB, petugas gabungan masih berupaya memadamkan kebakaran tersebut.
Baca juga:
VIDEO: Kebakaran Puluhan Kapal di Dermaga Wijayanto Cilacap
Lima ABK WNI Selamat dari Ledakan Kapal Tanker Minyak di Hong Kong
Ledakan Kapal Tanker di Hong Kong, Lima ABK WNI Selamat Kondisi Terluka
Kapal Kargo Berbendera Malta Terbakar di Perairan Sabang, Kemenhub Kirim Bantuan
KM Angke Jaya 2 Terbakar di Teluk Jakarta, 10 ABK Diselamatkan KRI Teuku Umar
Pemilik Kapal Diwajibkan Pasang Apar dan Rutin Patroli Setiap Malam