Polisi Tangkap 5 Orang Terkait Judi Sabung Ayam, Ada ASN Pemprov Sulsel
Dari lima orang diamankan, satu orang merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi Sulsel inisial RZ (36).
Unit Reserse Mobil Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan mengamankan lima orang pelaku judi sabung ayam di Jalan Poros Pattene, Kecamatan Biringkanya, Kota Makassar, Minggu (27/11) dini hari. Dari lima orang diamankan, satu orang merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi Sulsel inisial RZ (36).
Kepala Unit Resmob Polda Sulsel, Komisaris Dharma Negara mengatakan, pihaknya mengungkap judi sabung ayam di Jalan Poros Pattene pada pukul 23.00 Wita, Sabtu (26/11). Dalam pengungkapan judi sabu ayam tersebut diamankan lima orang yakni KH (52), MS (52) RI (33), RZ (36) dan AM (52).
-
Siapa yang menang di Sulawesi Utara? Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengesahkan suara pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul di wilayah Sulawesi Utara.
-
Bagaimana judi menjadi candu? Judi menjadi candu ketika seseorang lepas kendali atau mengalami kompulsif.
-
Siapa yang berhasil mengungkap jaringan perjudian di Medan, Sumatera Utara? Di sana, ia menunjukkan keberaniannya dan berhasil mengungkap jaringan perjudian di sana.
-
Kapan Prabowo-Gibran diumumkan menang di Sulawesi Utara? Hal ini berdasarkan hasil rapat rekapitulasi wilayah Sulawesi Utara yang digelar di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (14/3).
-
Bagaimana cara mengatasi kecanduan judi? Kecanduan judi bisa diobati melalui berbagai cara, termasuk terapi kelompok, sesi individu, dan pengobatan.
-
Di mana tukang parkir tersebut melakukan kegiatan judi online? Viral di media sosial seorang juru parkir yang sedang bekerja di Medan tertangkap kamera CCTV sedang bermain judi online.
"Lima orang diamankan terlibat judi sabung ayam. Satu orang inisial RZ adalah ASN Pemprov Sulsel," ujarnya melalui pesan WhatsApp, Minggu (27/11).
Kronologi
Dharma menjelaskan kronologi pengungkapan berawal dari informasi warga tentang maraknya judi sabung ayam di Jalan Pattene, Kecamatan Biringkanaya. Informasi tersebut ditindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan.
"Dari hasil penyelidikan ditemukan fakta bahwa ditempat tersebut sudah berlangsung perjudian jenis sabung ayam selama kurang lebih dua bulan. Tim bergerak dan melihat sekitar 100 orang yang sedang berada di TKP," kata Dharma.
Saat digerebek, sejumlah orang akan lari terkocar-kacir. Meski demikian, saat itu pihaknya masih bisa menangkap lima orang.
"Anggota berhasil mengamankan empat orang pemain sabung ayam, satu orang pengelola tempat perjudian. Barang bukti ayam, arena dan uang tunai yang digunakan dalam taruhan," ungkapnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, terungkap bagi warga yang ingin menyaksikan sabung ayam dikenakan biaya Rp10.000. Dharma menambahkan keberadaan para pelaku, termasuk RZ di arena judi sabung ayam hanya untuk menonton dan ikut pasang taruhan.
"Mereka mengaku tempat judi sabung ayam hanya menonton dan sesekali memasang atau ikut dalam taruhan," ucapnya.
(mdk/tin)