Polisi Tangkap Tiga Nelayan Pelaku Bom Ikan di Gorontalo
Saiful merinci, identitas tiga pelaku tersebut adalah nelayan. Masing-masing dari mereka berinisial UE (39),TN (28), dan RL (21).
DirPolairud Polda Gorontalo, Kombes Saiful Alam mengatakan, pihaknya menangkap tiga pelaku bom ikan di Perairan Popayato. Mereka ditangkap sekitar pukul 12.08 Wita pada Senin (1/2).
"Tim Gabungan kami pada hari Senin (1/2) siang berhasil amankan tiga orang pencari ikan yang menggunakan cara-cara yang tidak ramah lingkungan yakni menggunakan bom ikan," katanya dalam siaran persnya, Selasa (2/2).
-
Apa yang dimaksud dengan ikan goreng? Ikan goreng adalah hidangan yang terdiri dari ikan atau makanan laut yang dimasak dengan metode penggorengan. Biasanya, ikan dilapisi mentega, telur, dan tepung roti, tepung, atau rempah-rempah sebelum digoreng dan disajikan, sering kali dengan irisan lemon.
-
Siapa yang menemukan jantung ikan Gogo? Profesor Kate Trinajstic, peneliti utama dari Universitas Curtin di Perth, masih teringat momen ketika dia dan timnya menyadari bahwa mereka telah membuat penemuan paling penting dalam hidup mereka.
-
Apa yang ditemukan di fosil ikan Gogo? Para ilmuwan mengungkapkan penemuan jantung di dalam fosil ikan purba yang diperkirakan berusia sekitar 380 juta tahun. Jantung ini milik ikan Gogo, spesies yang sudah punah.
-
Kapan Sentra Kuliner Ikan Kabupaten Garut diresmikan? Dikutip dari ANTARA, Rabu (28/6) sentra ikan tersebut diketahui baru diresmikan pada Selasa 26 Juni 2023 lalu.
-
Kenapa kuliner Bogor patut dicoba? Sebab, cita rasa makanan yang ditawarkan di Kota Bogor pasti nggak akan mengecewakan lidahmu.Dari yang rasanya pedas, manis, gurih, hingga kuliner yang anti mainstream dapat kamu temui dengan mudah di Kota Bogor. Tetapi, apabila kamu bingung harus mencicipi mulai dari mana dulu, mungkin rekomendasi kuliner satu ini akan dapat membantu kamu. Yuk, intip apa saja makanan enak di Bogor yang wajib dicoba!
-
Kapan ikan Gogo hidup? Para ilmuwan mengungkapkan penemuan jantung di dalam fosil ikan purba yang diperkirakan berusia sekitar 380 juta tahun. Jantung ini milik ikan Gogo, spesies yang sudah punah.
Dia merinci, identitas tiga pelaku tersebut adalah nelayan. Masing-masing dari mereka berinisial UE (39),TN (28), dan RL (21).
Saiful menjelaskan, kronologis penangkapan, berangkat dari hasil analisa dan evaluasi Kamtibmas, terdapat informasi dari masyarakat tentang adanya penggunaan bom ikan yang digunakan oleh oknum nelayan dalam mencari ikan.
"Kami membuat Tim gabungan yakni Pos Unit Wanggarasi dan Pos Unit Marisa Dit Polairud Polda Gorontalo untuk melaksanakan patroli di Perairan Popayato, sekitar pada pukul 12.08 Wita tim gabungan ini mendapati perahu nelayan yang dicurigai menangkap ikan menggunakan bom," jelasnya.
Tim mendatangi perahu nelayan dan menyergap pelaku yang diduga melakukan penangkapan ikan dengan tidak ramah lingkungan (bom ikan). Namun saat akan disergap, pelaku mencoba membuang barang bukti.
"Kami mencegat tindakan penghilangan barang bukti, selanjutnya pelaku beserta barang buktinya diamankan ke pesisir pantai Lokpon Kec. Popayato dan langsung dibawa ke Mako Ditpolairud untuk proses lebih lanjut,” tutupnya.
Reporter: M Radityo
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:false
3 Bocah di Sulteng Terkena Ledakan Bom Ikan Racikan Sendiri
Pakai Bom Ikan, Dua Nelayan Diciduk
Kejagung: Ledakan di Kejari Parepare Berasal dari Barang Sitaan Berupa Bom Ikan
Menteri Susi Samakan Penggunaan Bom Ikan dengan Aksi Terorisme
Begal Motor di Pasuruan Bawa Bom Ikan Saat Beraksi