Polres Bogor Terapkan Ganjil Genap di Puncak Selama Libur Panjang
Pemberlakuan sistem gage ini dimulai sejak Rabu (25/5) hingga Minggu (29/5).
Direktorat Lalu Lintas Polres Bogor memberlakukan sistem ganjil genap atau gage di jalur wisata Puncak, Bogor, Jawa Barat. Pemberlakuan sistem gage ini dimulai sejak Rabu (25/5) hingga Minggu (29/5).
"Sejak Rabu 25 Mei 2022 pada pukul 14.00 WIB hingga Minggu 29 Mei 2022 pukul 21.00 WIB," ujar BKO Lantas Polres Bogor Iptu Ketut Agoeng kepada merdeka.com, Kamis (26/5).
-
Kapan Jalur Lingkar Barat Purwakarta dibangun? Sebelum dibangun jalan lingkar pada 2013, Kecamatan Sukasari yang berada paling ujung di Kabupaten Purwakarta aksesnya tidak layak.
-
Kapan Sepur Kluthuk Jaladara diresmikan? Kereta api uap ini diersmikan pada tahun 2009 oleh Menteri Perhubungan saat itu, Jusman Syafi'i Djamal.
-
Apa itu Jenang Gempol? Jenang gempol merupakan sebuah hidangan manis yang terbuat dari bubur sumsum dan gempol beras. Dilansir dari Liputan6.com, kuliner ini sudah ada sejak dulu. hidangan ini biasanya disajikan sebagai makanan penutup atau sarapan.
-
Apa itu Geplak Gula Jawa? Geplak Gula Jawa merupakan varian geplak yang memiliki ciri khas bentuk serta cita rasa yang berbeda dari geplak pada umumnya. Penampilannya sangat sederhana, warnanya cokelat tua, dan bentuknya lonjong dengan garis-garis di sisinya. Makanan ini biasanya ditaburi dengan tepung ketan sangrai.
-
Apa itu pantun bijak lucu? Salah satunya adalah pantun bijak lucu yang mengandung unsur humor sekaligus penuh makna.
-
Kapan Gewa lahir? Mutia mengungkapkan bahwa anaknya yang lahir pada 28 Februari 2020 sudah semakin besar dan dapat memilih pakaian yang ingin dikenakannya.
Pemberlakuan ini dimulai H-1 atau satu hari sebelum Hari Raya Kenaikan Isa Almasih, yang jatuh hari ini.
"Peraturan menteri perhubungan No 84, apabila ada tanggal merah dimulai pada H-1. Itu peraturan yang menyatakan bukan kita," jelasnya.
Ketut mengungkapkan, masih ada pengendara yang melanggar sistem tersebut. Namun ia belum tahu berapa jumlah pelanggarnya.
"Masih ada yang coba-coba tapi kita putar balik, namun masyarakat sudah banyak yang mengetahui, jadi tidak banyak yang melanggar. Ya dari pelat B dan daerah juga ada (Yang melanggar)," pungkasnya.