Prabowo Bakal Salurkan Tunjangan Guru ASN Daerah Hari Ini
Program ini merupakan langkah strategis Prabowo dalam mempercepat prioritas pembangunan, khususnya di sektor pendidikan.

Presiden Prabowo Subianto akan menyalurkan tunjangan bagi guru aparatur sipil negara (ASN) daerah langsung ke rekening penerima pada Kamis (13/3). Penyaluran ini akan dilakukan dalam acara di Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI, Senayan, Jakarta.
"Hari ini direncanakan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, akan mengumumkan penyaluran tunjangan guru ASN daerah ke rekening guru. Acara diselenggarakan di Plaza Insan Berprestasi, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI," ujar Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana, Kamis (13/3).
- Prabowo Minta Dana Pendidikan di Daerah Bukan untuk MBG, Tapi Perbaikan Sekolah
- Prabowo Minta Kementerian Berjiwa Besar soal Anggaran untuk Program Prioritas: Jangan Ganggu Menkeu Terus
- Prabowo Banggakan Kinerja Pemerintahannya di Depan Pengusaha AS
- Cerita Prabowo Bandel saat Sekolah: Saya Bisa Jadi Presiden karena Guru
Menurut Yusuf, program ini merupakan langkah strategis Prabowo dalam mempercepat prioritas pembangunan, khususnya di sektor pendidikan.
"Program tersebut merupakan salah satu langkah strategis Presiden Prabowo untuk mempercepat pelaksanaan prioritas pembangunan dan capaian program prioritas di bidang pendidikan," jelasnya.
THR dan Gaji ke-13 untuk ASN Segera Dicairkan
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto juga memastikan bahwa pemerintah akan menyalurkan Tunjangan Hari Raya (THR) dan gaji ke-13 bagi seluruh aparatur sipil negara (ASN), baik di tingkat pusat maupun daerah. THR dijadwalkan mulai cair pada 17 Maret 2025.
Hal ini tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 11 Tahun 2025 tentang Pemberian THR dan Gaji ke-13 bagi Aparatur Negara, yang telah diteken Prabowo. Aparatur negara yang berhak menerima meliputi PNS, pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), TNI-Polri, hakim, serta pensiunan.
"THR akan dibayarkan dua minggu sebelum Hari Raya Idul Fitri, mulai dicairkan pada Senin, 17 Maret 2025," kata Prabowo dalam konferensi pers di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (11/3/2025).
Prabowo mengungkapkan bahwa 9,4 juta aparatur negara akan menerima THR dan gaji ke-13, yang terdiri dari gaji pokok, tunjangan melekat, dan tunjangan kinerja.
"THR dan gaji ke-13 bagi ASN pusat, prajurit TNI-Polri, dan hakim meliputi gaji pokok, tunjangan melekat, dan tunjangan kinerja. Untuk ASN daerah, besarannya sama dengan ASN pusat, tetapi menyesuaikan kemampuan anggaran daerah masing-masing," jelasnya.
Sementara itu, pensiunan akan menerima THR sebesar uang pensiun bulanan.
Presiden juga menekankan bahwa tunjangan kinerja akan diberikan 100 persen, dan gaji ke-13 akan dicairkan pada Juni 2025, bertepatan dengan awal tahun ajaran baru sekolah.
"Gaji ke-13 akan dibayarkan pada awal tahun ajaran baru, yaitu pada bulan Juni 2025," tutur Prabowo.