Prabowo: Kehidupan Prajurit TNI Pengabdian dan Pengorbanan bagi Bangsa
Jalan kehidupan dan pengabdian seorang TNI adalah hal yang mulia
kehidupan prajurit akan selalu berkaitan dengan pengabdian dan pengorbanan pada bangsa dan negara
- Prabowo ke Calon Perwira Remaja TNI-Polri: Harus Rela Berkorban Untuk Bangsa dan Negara
- Prabowo Terima Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Utama dari Kapolri Siang Ini
- Pidato Menggelegar Prabowo di Depan Jenderal TNI-Polisi, Bahas ini
- Selain Prabowo, Ini Daftar Purnawirawan TNI Sandang Gelar Jenderal Kehormatan Bintang Empat
Prabowo: Kehidupan Prajurit TNI Pengabdian dan Pengorbanan bagi Bangsa
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menegaskan, kehidupan prajurit akan selalu berkaitan dengan pengabdian dan pengorbanan pada bangsa dan negara. Menurut dia, kedua hal itu tidak hanya dilakukan pada saat masih aktif bertugas, tetapi bersifat selamanya dan terus menerus.
"Kehidupan seorang prajurit adalah kehidupan pengabdian dan pengorbanan terus menerus Saudara-saudara sekalian," kata Prabowo dalam sambutannya saat menghadiri acara 'Reuni Emas 50 Tahun Cadaka Dharma: Menguak Memori, Merajut Silaturahmi' yang digelar di Akmil, Magelang, seperti dikutip dari siaran pers, Kamis (14/12).
Pesan tersebut disampaikan Prabowo khususnya kepada para taruna-taruni Akmil. Harapannya, agar mereka senantiasa ikhlas dan siap berkorban untuk negeri.
"Ikhlas, dan ikhlas saya kira ciri-ciri lulusan Lembah Tidar. Ikhlas di saat kita masih muda, tidak punya apa-apa, kita siap memberi harta kita. Milik kita yang paling berharga yaitu jiwa raga kita. Kita siap memberikan kepada negara,"
kata Prabowo.
merdeka.com
Ia lantas menyinggung dan memberi contoh bagaimana para purnawirawan TNI-Polri yang merupakan alumni Akabari 1970-1973 itu turut hadir pada acara yang sama. Prabowo menegaskan, mereka sudah memberi bukti atas pengabdian dan pengorbanan kepada negara selama mereka aktif bertugas menjadi personel TNI.
"Boleh tanya tokoh-tokoh ini. Dari sekian tahun, berapa tahun mereka bisa berkumpul (menghabiskan waktu) dengan istri dan anaknya. Lebih banyak mereka di dalam tugas-tugas, yang kadang tidak jelas di mana, kadang-kadang istri pun tidak tahu mereka harus berangkat kemana," sambung Prabowo.
Kendati demikian, Prabowo memotivasi para taruna dan taruni Akmil untuk terus yakin bahwa jalan kehidupan dan pengabdian yang mereka pilih saat ini untuk menjadi seorang TNI adalah hal yang mulia dan menjadi suatu kehormatan.
"Tapi, yakinlah pengabdian kita, profesi kita adalah profesi yang mulia. Profesi yang penuh kehormatan. Pengabdian kepada bangsa dan rakyat yang kita cintai. Itu adalah arti dari pengabdian kita," kata Prabowo.